Jakarta (ANTARA) - Penata rambut profesional Diana Hadisuwarno membagikan tiga tren warna rambut yang patut dicoba agar penampilan Anda semakin fresh dan kekinian.

Diana mengatakan, tren warna rambut tahun 2022 terbagi menjadi dua kategori yang disesuaikan dengan kepribadian masing-masing pemilik rambut.

"Pertama adalah untuk yang ingin tampil lebih stand out, menonjol, dan suka warna-warna yang ngejreng. Kedua, warna rambut untuk yang lebih senang dengan tampilan elegan, seperti wanita-wanita kantoran kan enggak mungkin yang terlalu hingar-bingar," kata Diana saat dihubungi ANTARA, ditulis Jumat.

Baca juga: Warna cokelat dan vivid akan menghiasi tren warna rambut 2021

Berikut tiga tren warna rambut tahun 2022 menurut Diana.

Very peri hair

Satu pantone yang paling menarik dan akan menjadi tren warna rambut di tahun 2022, menurut Diana, adalah very peri. Very peri merupakan warna ungu kebiruan dengan sentuhan lavender.

"Ini jadi tren untuk wanita-wanita yang senang warnanya stand out. Bisa dibikin full satu kepala atau berupa highlight, ombre, atau balayage," ujar dia.

Dia menambahkan, warna very peri sangat cocok diaplikasikan bagi Anda yang memiliki skin tone atau warna kulit yang cerah.

Copper red hair

Diana mengatakan warna copper red juga akan kembali menjadi tren rambut di tahun 2022. Warna ini merupakan campuran dari warna merah, jingga, cokelat, dan kuning.
Berbeda dengan very peri, menurut Diana, copper red sangat cocok diaplikasikan jika Anda memiliki skin tone lebih gelap.


Soft brunette hair

Soft brunette menjadi warna ketiga yang menurut Diana akan menjadi tren di tahun 2022. Brunette sendiri merupakan perpaduan dari cokelat tua dan cokelat muda.

"Cokelatnya itu dikasih sentuhan highlight atau balayage, jadi ada gradasi warnanya," kata Diana.

Selain memberikan sentuhan warna cokelat yang lebih netral, Diana mengatakan rambut yang diwarnai dengan soft brunette lebih mudah dirawat dibandingkan warna lain yang lebih terang.

"Sentuhannya cokelat netral jadinya low maintenance. Jadi kalau sudah luntur atau sudah tumbuh baru, dia enggak terlalu susah merawatnya karena tetap bisa nge-blend. (Yang membuat) kurang cantik itu kalau sudah tumbuh baru lalu warnanya jadi terlalu kontras," ujar Diana.

Pada kesempatan yang sama, Diana juga memberikan tips singkat bagi Anda yang ingin mewarnai rambut. Menurut dia, hal penting yang harus diperhatikan adalah menyesuaikan warna rambut yang hendak dipilih dengan warna kulit Anda.

"Kalau skin tone-nya kuning langsat, eksotik, cocok pakai warna brunette, cokelat-cokelat netral. Kalau skin tone-nya lebih putih, cocok dengan warna yang lebih terang, yang cool," kata Diana.

Selain itu, komitmen dalam merawat rambut yang diwarnai juga harus diperhatikan. Diana mengatakan, jika Anda tidak mempunyai banyak waktu untuk merawat rambut, maka pilihlah warna yang lebih netral. Sebaliknya jika mempunyai banyak waktu, maka Anda bisa memilih warna yang terang seperti very peri atau copper.

"Kalau punya banyak waktu untuk merawat bisa pilih warna seperti very peri atau copper, karena itu di-bleach jadi komitmen untuk merawatnya harus lebih," imbuhnya.

Baca juga: Tips memilih warna rambut sesuai jenis kulit

Baca juga: Tren rambut 2022 diprediksi masih menyesuaikan dengan situasi COVID-19

Baca juga: Sesuaikan cat rambut dengan warna kulit