Makassar (ANTARA) - Angin kencang disertai hujan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, menerjang tenda vaksinasi COVID-19 massal di Sentra Kuliner Lego-lego Area Reklamasi Central Poin of Indonesia (CPI), menyebabkan dua warga peserta vaksinasi terluka.

"Iya benar, tadi tenda terhempas dan menyambar peserta. Ada yang luka, tapi sudah aman," kata Pelaksanaan Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Arman Bausat di Lego-lego, CPI, Kota Makassar, Kamis.

Dua orang korban luka tersebut, langsung dilarikan ke Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) Dadi menggunakan ambulans untuk mendapatkan perawatan medis karena terbentur besi penyangga tenda pada bagian kepala saat kejadian.

Baca juga: Sulsel optimis capai vaksinasi 70 persen hingga akhir Desember

"Sudah dibawa ke Rumah Sakit Dadi untuk di foto (X-Ray). Tapi secara umum kesadaran mereka bagus. Ada dua orang tadi, " papar mantan Direktur RSKJ Dadi Makassar ini menjelaskan.

Meski terjadi insiden, kata Arman, vaksinasi COVID-19 massal yang digelar kerja sama Satgas COVID-19 Pemprov Sulsel-TNI/Polri tetap dilanjutkan di dalam area Masjid 99 Kubah untuk menghindari insiden susulan.

Baca juga: Pemprov Sulsel ingatkan warga vaksinasi lengkap lancarkan perjalanan

Vaksinasi COVID-19 massal serentak tersebut rencananya akan dihadiri Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, namun batal karena ada agenda rapat mendadak di Jakarta.


Aparat keamanan melihat satu unit tenda berada di laut setelah diterjang angin kencang hingga melukai dua peserta vaksinasi COVID-19 di lokasi Sentra Kuliner Lego-lego, area Reklamasi CPI Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (30/12/2021). ANTARA/Darwin Fatir.



Hingga 25 Desember 2021, sebanyak 4.666.495 warga Sulawesi Selatan telah divaksinasi dengan dosis 1 dari total target 7.058.141 orang, sedangkan dosis 2 telah mencapai 38,83 persen atau 2.740.570 orang.

Sebelumnya, Dr Arman Bausat mengatakan jangkauan vaksinasi Sulsel sudah mencapai 66,12 persen, sedangkan jangkauan vaksinasi mencapai 1,2 persen per hari.

Baca juga: Sebanyak 299 rumah rusak terdampak puting beliung di Makassar

"Jadi kita masih punya waktu lima hari untuk mencapai vaksinasi 70 persen. Peningkatan vaksinasi sekitar 1,2 persen, insya Allah bisa tercapai," kata dr Arman.

Saat ini, Pemprov memprioritaskan vaksinasi dosis 1, tanpa mengabaikan pemberian dosis 2. Setelah mencapai 70 persen vaksinasi, Pemprov Sulsel akan memprioritaskan vaksinasi kelompok lansia hingga 60 persen dan pada kelompok anak segera dilaksanakan.

Baca juga: Angin puting beliung terjang Kota Makassar, lima titik terdampak