Washington (ANTARA News/) - Pemimpin Libya Muammar Gaddafi dan kelompok oposisi yang berusaha menggulingkannya sama-sama menyewa kontrakto militer swasta untuk meningkatkan kekuatan tempur mereka, kata para pejabat keamanan AS dan Barat seperti dikutip Reuters.

Mereka mengatakan sejumlah kontraktor berada di Libya untuk membantu oposisi dalam memerangi pasukan Gaddafi.

Para pejabat yang tidak bersedia membicarakan masalah-masalah rawan itu mengatakan bahwa orang asing yang bekerja sama dengan oposisi itu adalah warga AS atau dibayar dengan dana pemerintah AS.

Kendati penggunaan militer sewaan oleh para lawan Gaddafi tampaknya sesuatu yang baru, pemimpin Libya itu telah lama menggunakan tenaga warga asing tanpa terikat, sebagian besar berasal dari Sub Sahara Afrika.

"Militer yang disewa Gaddafi banyak yang berasal tentara yang memberontak," kata para pejabat AS itu.

Para kontraktor yang bekerja pada oposisi yang berpusat di Benghazi mungkin direkrut melalui perusahaan-perusahaan militer swasta di negara-negara seperi Prancis dan Inggris yang memainkan peran garis depan paling aktif dalam operasi NATO.(*)

H-RN//H-AK