Jakarta (ANTARA) - Laporan terbaru dari Akademi Pediatri Amerika (American Academy of Pediatrics/AAP) dan Asosiasi Rumah Sakit Anak (Children's Hospital Association) menyatakan lebih dari 7,5 juta anak telah teruji positif COVID-19 sejak awal merebaknya pandemi di AS.

Menurut laporan yang dirilis pada Senin (27/12) tersebut, hingga 23 Desember, sebanyak 7.565.416 kasus COVID-19 pada anak telah dilaporkan di seluruh negara itu, dan anak-anak mewakili 17,4 persen dari seluruh kasus terkonfirmasi.

Tingkat keseluruhannya mencapai 10.052 kasus per 100.000 anak dalam populasi.

Kasus COVID-19 di kalangan anak-anak di AS "sangat tinggi dan meningkat," ungkap laporan itu.

Untuk pekan yang berakhir pada 23 Desember, hampir 199.000 kasus COVID-19 pada anak dilaporkan, meningkat 50 persen dibandingkan kasus baru mingguan pada awal Desember. Hal tersebut menandai pekan ke-20 beruntun kasus COVID-19 pada anak berada di atas angka 100.000.
Para murid taman kanak-kanak bermain-main di sebuah ruang kelas di Montara Ave. Elementary School di Los Angeles, California, Amerika Serikat, pada 16 Agustus 2021. (Xinhua


Sejak pekan pertama September, terdapat tambahan lebih dari 2,5 juta kasus COVID-19 pada anak, menurut AAP.

Anak-anak menyumbang 1,8 persen hingga 4,1 persen dari total rawat inap yang dilaporkan, dan 0 hingga 0,27 persen dari semua kematian akibat COVID-19, papar laporan itu.

"Saat ini, tampaknya penyakit parah akibat COVID-19 jarang terjadi pada anak-anak. Namun, ada kebutuhan mendesak untuk mengumpulkan lebih banyak data guna menilai tingkat keparahan penyakit terkait varian-varian baru serta dampak jangka panjang dari pandemi pada anak-anak, termasuk bagaimana virus itu dapat membahayakan kesehatan fisik jangka panjang pada anak-anak yang terinfeksi, serta efek kesehatan emosional dan mentalnya," urai AAP.