"Pengamanan Perairan Natuna tahun depan tetap menjadi prioritas Bakamla," kata Kepala Bakamla Laksamana Madya TNI Aan Kurnia usai Peringatan HUT Ke-16 Bakamla, di Markas Bakamla, Jakarta, Rabu.
Baca juga: Bakamla tetapkan empat sasaran strategis dalam menyongsong tahun 2022
Dalam kesempatan itu, Aan mengatakan, tantangan maritim akan semakin meningkat di masa depan karena perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi katalisator perubahan cara bertindak dari ancaman yang harus dihadapi semua aparat penegak hukum, termasuk Bakamla RI.
Baca juga: Indonesia dan Vietnam teken MoU keamanan dan keselamatan di laut
Oleh karena itu, paparnya, sumber daya manusia (SDM) Bakamla harus memiliki sikap perilaku pengetahuan, keterampilan, dan kesamaptaan jasmani yang prima layaknya prajurit militer.
Baca juga: Bakamla kirim paket bantuan untuk pengungsi letusan Semeru
Pada Jumat (24/12), Bakamla menangkap satu kapal ikan asing berbendera Vietnam yang melakukan aktivitas ilegal di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau.
Laut Natuna Utara menjadi salah satu perairan yang dinilai rawan oleh Bakamla sehingga kawasan itu menjadi salah satu wilayah penjagaan prioritas pada 2022.