Waymo bermitra dengan Zeekr untuk kembangkan taksi otonom di AS
29 Desember 2021 09:29 WIB
Tiga dari 600 kendaraan self-driving Waymo Chrysler Pacifica Hybrid diparkir dan dipamerkan saat demonstrasi di Chandler, Arizona, 29 November 2018. ANTARA/REUTERS/Caitlin O'Hara.
Jakarta (ANTARA) - Unit self-driving Alphabet, Waymo, menjalin kerja sama dengan perusahaan otomotif asal Tiongkok, Geely, untuk mengembangkan taksi otonom yang akan mengaspal di jalanan Amerika Serikat.
Van merek Zeekr dari Geely akan terintegrasi dengan minivan Chrysler Pacifica Hybrid dan SUV listrik Jaguar i-Pace yang sudah digunakan dalam program ride-hailing Waymo One. Kendaraan hasil kemitraan tersebut akan dirancang di Swedia.
Baca juga: Pimpinan Waymo sebut Tesla salah kaprah tentang teknologi otonom
Waymo belum memberi gambaran mengenai jumlah model kendaraan yang akan dikeluarkan dan waktu peluncuran.
“Kami akan mulai memperkenalkan semua kendaraan listrik, yang mengutamakan pengendara, sepenuhnya otonom ini di jalan-jalan AS dalam armada Waymo One kami di tahun-tahun mendatang,” kata Waymo, dikutip dari Forbes pada Rabu.
Menurut Waymo, kendaraan tersebut akan digunakan dalam layanan perjalanan otonom dengan menampilkan lantai datar dan bukaan pintu yang lebih lebar dari biasanya untuk memudahkan masuk dan keluar penumpang.
“Penumpang Waymo One akan memiliki pengalaman berbeda untuk interior tanpa roda kemudi dan pedal, dan dengan ruang yang luas untuk kepala, kaki, hingga kursi yang dapat direbahkan. Layar dan pengisi daya juga mudah dijangkau dan kabin mudah dikonfigurasi serta nyaman," kata perusahaan itu.
Hingga kini, Waymo juga belum memberikan detail tambahan mengenai kemitraan barunya dengan Geely.
Waymo dikenal sebagai layanan taksi tanpa pengemudi pertama di Amerika Serikat dan telah menarik perhatian banyak orang dalam beberapa tahun terakhir di sekitar Phoenix.
Sementara Geely merupakan salah satu pembuat mobil terbesar di China yang didirikan oleh miliarder Li Shufu. Perusahaan ini meluncurkan merek Zeekr pada 2021 untuk bersaing dengan Tesla di China.
Baca juga: Fiat Chrysler dan Waymo bermitra untuk pengembangan mobil otonom
Baca juga: Mobil listrik Volvo akan pakai teknologi Waymo
Baca juga: Volvo-Waymo bersatu kembangkan mobil swakemudi
Van merek Zeekr dari Geely akan terintegrasi dengan minivan Chrysler Pacifica Hybrid dan SUV listrik Jaguar i-Pace yang sudah digunakan dalam program ride-hailing Waymo One. Kendaraan hasil kemitraan tersebut akan dirancang di Swedia.
Baca juga: Pimpinan Waymo sebut Tesla salah kaprah tentang teknologi otonom
Waymo belum memberi gambaran mengenai jumlah model kendaraan yang akan dikeluarkan dan waktu peluncuran.
“Kami akan mulai memperkenalkan semua kendaraan listrik, yang mengutamakan pengendara, sepenuhnya otonom ini di jalan-jalan AS dalam armada Waymo One kami di tahun-tahun mendatang,” kata Waymo, dikutip dari Forbes pada Rabu.
Menurut Waymo, kendaraan tersebut akan digunakan dalam layanan perjalanan otonom dengan menampilkan lantai datar dan bukaan pintu yang lebih lebar dari biasanya untuk memudahkan masuk dan keluar penumpang.
“Penumpang Waymo One akan memiliki pengalaman berbeda untuk interior tanpa roda kemudi dan pedal, dan dengan ruang yang luas untuk kepala, kaki, hingga kursi yang dapat direbahkan. Layar dan pengisi daya juga mudah dijangkau dan kabin mudah dikonfigurasi serta nyaman," kata perusahaan itu.
Hingga kini, Waymo juga belum memberikan detail tambahan mengenai kemitraan barunya dengan Geely.
Waymo dikenal sebagai layanan taksi tanpa pengemudi pertama di Amerika Serikat dan telah menarik perhatian banyak orang dalam beberapa tahun terakhir di sekitar Phoenix.
Sementara Geely merupakan salah satu pembuat mobil terbesar di China yang didirikan oleh miliarder Li Shufu. Perusahaan ini meluncurkan merek Zeekr pada 2021 untuk bersaing dengan Tesla di China.
Baca juga: Fiat Chrysler dan Waymo bermitra untuk pengembangan mobil otonom
Baca juga: Mobil listrik Volvo akan pakai teknologi Waymo
Baca juga: Volvo-Waymo bersatu kembangkan mobil swakemudi
Penerjemah: Rizka Khaerunnisa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021
Tags: