Manokwari (ANTARA) - Kodam XVIII/Kasuari melaksanakan rapat evaluasi program kerja dan anggaran (Progjagar) semester II Tahun Anggaran 2021, di Markas Kodam XVIII/Kasuari, di Manokwari, Papua Barat, Selasa.

Rapat evaluasi Progjagar 2021 dipimpin langsung Panglima Kodam XVIII/Kasuari, Mayor Jenderal TNI I Nyoman Çantiasa, didampingi Kepala Staf Panglima Kodam XVIII/Kasuari, Brigadir Jenderal TNI Djoko Andoko.

Baca juga: Panglima TNI dorong penambahan 2000 Tamtama TNI AD di Papua Barat

"Kegiatan ini untuk mencari jalan keluar suatu permasalahan Progjagar, menyampaikan informasi, perintah, dan pernyataan. Selain itu mendiskusikan langkah solusi pemecahan masalah," ujar Çantiasa.

Dalam arahannya, dia menyampaikan rapat ini dilaksanakan yaitu untuk menilai atau mengukur capaian progjagar satuan kerja jajaran, menginventarisir hambatan dan kendala.

Baca juga: Prajurit Kodam XVIII/Kasuari gelar doa serentak bersama
Ia juga mengatakan, bahwa rapat ini juga dalam rangka meningkatkan kinerja dan daya serap anggaran sehingga tertib, efisien, efektif, transparan dan bertanggungjawab. “Sasaran yang ingin di capai adalah menemukan solusi berupa langkah yang efektif guna memecahkan masalah dan terukurnya capaian sasaran pelaksanaan Progjagar, tingkatkan petunjuk instruksi dan petunjuk administrasi dengan realisasi daya serap," kata dia.

Pada akhir arahannya, dia menekankan kepada para peserta rapat agar memanfaatkan forum tersebut sebagai sarana diskusi dan evaluasi kendala sehingga memunculkan inovasi dan improvisasi peningkatan kualitas pelaksanaan Progjagar berikutnya.

Baca juga: Pangdam Kasuari: Prajurit TNI harus menjadi solusi bagi rakyat
“Pahami dan pedomani ketentuan bidang rencana anggaran sehingga terwujud pelaksanaan anggaran yang tertib, efisien, ekonomis, efektif, transparan dan bertanggung jawab," kata Çantiasa.
Kegiatan ini juga diikuti Kepala Kelompok Staf Ahli Panglima Kodam XVIII/Kasuari, Brigadir Jenderal TNI Yusuf Ragainaga, para asisten dan kepala Balakdam XVIII/Kasuari serta diikuti secara virtual oleh komandan Korem 181/PVT, komandan Korem 182/JO dan komandan Brigade Infantri 26/GP.

Baca juga: Pangdam Kasuari: Monumen Pepera bukti Papua seutuhnya milik NKRI