Ternate (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sultan Baabullah Ternate, mengimbau seluruh pengguna angkutan laut untuk berhati-hati, cuaca eksrem melanda perairan Maluku Utara (Malut) menyusul tingginya gelombang laut hingga 4-6 meter disertai angin kencang.

"Kami telah sampaikan seluruh hasil update kondisi cuaca dan meminta mewaspadai potensi gelombang setinggi 4-6 meter, terutama di Perairan Halmahera Barat, Halmahera Timur, Morotai, Batang Dua, Halmahera Selatan hingga Kepulauan Sula," kata Prakirawan Cuaca BMKG Sultan Baabullah Ternate, Fahmi Bachdar di Ternate, Selasa.

Selain itu, kata Fahmi, pihaknya telah menyampaikan terkait potensi gelombang tinggi disertai banjir, tanah longsor, pohon tumbang dan gelombang pesisir yang bisa terjadi dalam kondisi cuaca ekstrem.

Bahkan, potensi hujan lebat disertai angin kencang selama dua hari ke depan terutama di perairan Pulau Morotai, Galela, Jailolo, Batang Dua dan sejumlah perairan di Halmahera Selatan.

Dia menyebut, hal tersebut berdasarkan pantauan adanya pola tekanan rendah 1000 HPA di utara Australia terus menguat dan menyebabkan pola konvergensi di sebagian besar wilayah Malut.

Menurut Fahmi, hal itu akibat fenomena dan potensi hujan dengan intensitas lebat disertai angin kencang dan petir.

Kendati demikian, umumnya berawan dengan potensi hujan ringan-sedang di wilayah Ternate, Jailolo, Tidore, Galela, Ibu, Kedi, Susupu, Loloda, Morotai dan sekitarnya dan umumnya berawan dengan potensi hujan ringan - sedang di wilayah Morotai, Tobelo, Loloda, Kayoa, Sulabesi, Obi, Bacan dan sekitarnya dengan suhu udara : 27⁰C – 31⁰C, kelembaban udara : 70 – 88 %, angin berhembus dari barat laut – timur laut ; 05 – 50 km/jam.

Sedangkan, berpotensi terjadi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang terjadi di Kabupaten Halmahera Barat, Loloda, Ibu, Tabaru, Kabupaten Halmahera Utara:* Loloda Utara, Kabupaten Pulau Morotai Morotai Selatan Barat, Kota Ternate:* Pulau Ternate, Pulau Hiri dan sekitarnya.
Baca juga: BMKG: Gelombang tinggi landa sebagian perairan Malut
Baca juga: BMKG imbau waspadai gelombang laut di Malut
Baca juga: BMKG: Waspadai gelombang di Malut yang mencapai 4 meter