Washington (ANTARA News) - Presiden Barack Obama Senin mencalonkan Jenderal Martin Dempsey, yang memimpin tentara dalam perang Irak, sebagai pejabat penting militer Amerika Serikat.

Jika dikonfirmasi oleh Senat, Dempsey akan menggantikan Laksamana Mile Mullen sebagai pemimpin para Kepala Staf Gabungan ketika ia mundur pada 1 Oktober.

Pada satu upacara di Gedung Putih, Obama memuji Dempsey sebagai "salah satu jenderal perang yang telah teruji dan dihormati negara kami".

Obama membuat pilihan untuk jabatan tinggi itu sesaat sebelum menuju ke pemakaman Arlington untuk menghadiri acara peringatan Hari Pahlawan guna menghormati korban tewas perang Amerika.

Pemilihan itu terjadi ketika Obama menghadapi tekanan yang meningkat untuk mempercepat pengurangan tentara di Afghanistan dan bersiap untuk merampungkan penarikan dari Irak.

Menggemakan ucapan Dempsey sendiri yang dibuat belum lama ini pada tentara AS, Obama berjanji: "Kami akan memberikan apapun yang mereka butuhkan untuk mencapai tujuan kita dalam perang sekarang ini".

Dempsey sekarang ini adalah kepala staf angkatan darat. Obama menyatakan ia telah menunjuk Jenderal Raymond Odierno untuk menggantikan Dempsey dalam jabatan itu.

Laksamana James Winnefeld, komandan Komando Utara AS, telah dicalonkan sebagai wakil pemimpin para kepala staf gabungan. (S008/K004)