Penembakan Terhadap Polisi di Palu Terus Diselidiki
26 Mei 2011 11:49 WIB
Kawanan Perampok menembak 3 Polisi yang berjaga di BCA Cabang Palu siang ini (25/5). Bripda Yudisthira dan Bripda Ibrar Prawito meninggal ditempat kena tembak di bagian rusuk dan kepala sedangkan Briptu Dedy masih dirawat di UGD RS Bhayangkara karena luka tembak di bagian Pantat. (ANTARA/ZAINUDDIN MN/ss/pd/11)
Jakarta (ANTARA News) - Kepala Kepolisian RI Jenderal Pol Timur Pradopo mengatakan motif penembakan anggota Polri di Palu, Sulawesi Tengah, masih dalam penyelidikan.
"Semua masih dalam proses penyelidikan, ada dua jenis senjata laras panjang yang diamankan," kata Timur di Jakarta, Kamis.
Dua senjata laras panjang yang telah diamankan "Jungle Karaben" dan P2, serta menangkap dua orang pelaku yakni F dan H.
"Kami sudah bekerja keras sudah ada dua yang diamankan dan sedang dilakukan penyidikan secara intensif," kata Kapolri, menegaskan.
Bripda Prawira dan Bripda Gustiar Yudhistira tewas sedangkan Bripda Deddy Edwar mengalami luka akibat diberondong tembakan di depan Bank Central Asia (BCA), Palu, Rabu (25/5) di Jalan Emy Saelan jam 11.30 WITA. Para polisi tersebut sedang bertugas menjaga bank.
Pelaku menembak menggunakan senjata laras panjang dan merebut senjata laras panjang milik anggota yang ditembak, dengan mengendarai sepeda motor langsung melarikan diri, ujarnya, mengungkapkan.
(S035/C004)
"Semua masih dalam proses penyelidikan, ada dua jenis senjata laras panjang yang diamankan," kata Timur di Jakarta, Kamis.
Dua senjata laras panjang yang telah diamankan "Jungle Karaben" dan P2, serta menangkap dua orang pelaku yakni F dan H.
"Kami sudah bekerja keras sudah ada dua yang diamankan dan sedang dilakukan penyidikan secara intensif," kata Kapolri, menegaskan.
Bripda Prawira dan Bripda Gustiar Yudhistira tewas sedangkan Bripda Deddy Edwar mengalami luka akibat diberondong tembakan di depan Bank Central Asia (BCA), Palu, Rabu (25/5) di Jalan Emy Saelan jam 11.30 WITA. Para polisi tersebut sedang bertugas menjaga bank.
Pelaku menembak menggunakan senjata laras panjang dan merebut senjata laras panjang milik anggota yang ditembak, dengan mengendarai sepeda motor langsung melarikan diri, ujarnya, mengungkapkan.
(S035/C004)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011
Tags: