Menaker dukung BLK Lampung kembangkan jurusan perikanan-pertanian
21 Desember 2021 14:51 WIB
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah saat melakukan kunjungan ke balai latihan kerja Bandarlampung. Bandarlampung, Selasa (21/12/2021). ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.
Bandarlampung (ANTARA) - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan akan mendukung pengembangan jurusan baru yang berfokus pada pengembangan sektor pertanian dan perikanan di Balai Latihan Kerja (BLK) Bandarlampung.
"Balai latihan kerja yang ada di Lampung ini dahulunya diserahkan pemerintah pusat kepada provinsi, saat ini diserahkan kembali. Jadi kita akan kembangkan menjadi Unit Pelaksanaan Teknis Pusat (UPTP)," ujar Ida Fauziyah di Bandarlampung, Selasa.
Ia menjelaskan, dengan diserahkannya kembali balai latihan kerja kepada pemerintah pusat, maka akan dilakukan revitalisasi serta pembukaan jurusan baru yang sesuai dengan potensi daerah.
"Kita akan kembangkan jurusan baru sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang mayoritas petani dan nelayan yakni jurusan pertanian, perikanan dan pengolahan hasil pertanian perikanan," katanya.
Menurutnya, dengan dibukanya jurusan baru bagi pelatihan tenaga kerja diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kompetensi para pencari kerja.
"Kita harapkan dapat meningkatkan kompetensi. Dan balai latihan kerja yang ada disini didorong juga agar bisa berstandar nasional dan bahkan berstandar internasional," ucapnya.
Dia melanjutkan, untuk mendukung hal tersebut Pemerintah Provinsi Lampung pun telah menyerahkan lahan seluas 20 hektare untuk pengembangan jurusan baru.
"Kalau disini tidak mungkin oleh karena itu telah diserahkan tanah seluas 20 hektare, jadi jurusan yang ada tetap kita pertahankan, namun jurusan baru yang mendukung pengembangan potensi daerah kita juga kembangkan sebab ini menjadi kebutuhan," ucapnya lagi.
Ia mengatakan, pembangunan dan revitalisasi balai latihan kerja di Lampung tersebut ditargetkan akan mulai dilakukan pada tahun depan.
"Saat ini sedang tahap persiapan, pembangunan dimulai pada tahun 2022 ini, jadi dengan adanya jurusan baru dan revitalisasi banyak masyarakat yang dapat memiliki keahlian," katanya.
Baca juga: Kemnaker luncurkan desain perluasaan kesempatan kerja berbasis kawasan
Baca juga: Gandeng Austria, Kemnaker mulai bangun BLK Maritim di Makassar
Baca juga: Menaker dukung pembangunan BLK di Sigi
"Balai latihan kerja yang ada di Lampung ini dahulunya diserahkan pemerintah pusat kepada provinsi, saat ini diserahkan kembali. Jadi kita akan kembangkan menjadi Unit Pelaksanaan Teknis Pusat (UPTP)," ujar Ida Fauziyah di Bandarlampung, Selasa.
Ia menjelaskan, dengan diserahkannya kembali balai latihan kerja kepada pemerintah pusat, maka akan dilakukan revitalisasi serta pembukaan jurusan baru yang sesuai dengan potensi daerah.
"Kita akan kembangkan jurusan baru sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang mayoritas petani dan nelayan yakni jurusan pertanian, perikanan dan pengolahan hasil pertanian perikanan," katanya.
Menurutnya, dengan dibukanya jurusan baru bagi pelatihan tenaga kerja diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kompetensi para pencari kerja.
"Kita harapkan dapat meningkatkan kompetensi. Dan balai latihan kerja yang ada disini didorong juga agar bisa berstandar nasional dan bahkan berstandar internasional," ucapnya.
Dia melanjutkan, untuk mendukung hal tersebut Pemerintah Provinsi Lampung pun telah menyerahkan lahan seluas 20 hektare untuk pengembangan jurusan baru.
"Kalau disini tidak mungkin oleh karena itu telah diserahkan tanah seluas 20 hektare, jadi jurusan yang ada tetap kita pertahankan, namun jurusan baru yang mendukung pengembangan potensi daerah kita juga kembangkan sebab ini menjadi kebutuhan," ucapnya lagi.
Ia mengatakan, pembangunan dan revitalisasi balai latihan kerja di Lampung tersebut ditargetkan akan mulai dilakukan pada tahun depan.
"Saat ini sedang tahap persiapan, pembangunan dimulai pada tahun 2022 ini, jadi dengan adanya jurusan baru dan revitalisasi banyak masyarakat yang dapat memiliki keahlian," katanya.
Baca juga: Kemnaker luncurkan desain perluasaan kesempatan kerja berbasis kawasan
Baca juga: Gandeng Austria, Kemnaker mulai bangun BLK Maritim di Makassar
Baca juga: Menaker dukung pembangunan BLK di Sigi
Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2021
Tags: