Pangkalpinang (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar gerakan sosial kepada penyandang disabilitas dan pekerja rentan, dalam memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) dan Hari Disabilitas Intenasional 2021.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan yang mendukung gerakan sosial kepada masyarakat penyandang disabilitas ini," kata Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainuddin di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan program perlindungan masyarakat penyandang disabilitas tahun ini hanya ada di dua daerah yaitu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kabupaten Demak Provinsi Jawa Tengah dan diharapkan program ini akan terus berlanjut di negeri serumpun sebalai ini.

"Presiden Joko Widodo sudah mengeluarkan Inpres dan Mendagri juga telah mengeluarkan Kemendagri agar ada alokasi anggaran untuk pekerja rentan seperti disabilitas, nelayan, petani, buruh harian dan lainnya," katanya.

Menurut dia program perlindungan bagi 27 ribu pekerja rentan di Babel ini sudah menjadi aspirasi bagi BPJS Ketenagakerjaan dan Indonesia.

"Ini menjadi kebanggaan kita dan saya selalu menyosialisasikan kepada kepala daerah di provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia, bahwa Babel memiliki program baik ini," kata Zainuddin .

Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan mengatakan kegiatan HKSN tahun ini, Pemprov Kepulauan Babel juga menyerahkan berbagai bantuan kepersertaan BPJS Ketenagakerjaan kepada para pekerja informal rentan ini.

"Program ini akan dilanjutkan di 2022 dengan menambah keikutsertaan para pekerja informal seperti nelayan, petani, penyandang disabilitas dan sektor lainnya," katanya.

Ia berharap program ini juga dapat didukung pemerintah kabupaten/kota untuk berbagi keberkahan membantu pekerja rentan ini.

"Yakin dan percayalah, dengan membantu kepesertaan para pekerja informal ikut BPJS Ketenagakerjaan ini tentu akan sangat membantu masyarakat daerah ini," demikian Erzaldi Rosman Djohan.


Baca juga: Ingatkan tidak diskriminatif, BPJAMSOSTEK gelar webinar disabilitas

Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan gandeng Tokopedia dan GIZ berdayakan disabilitas

Baca juga: BPJS-TK Bali lindungi pekerja disabilitas dan informal


Baca juga: BPJS-TK dukung sport tourism untuk ekonomi mandiri dan tenaga kerja