Jayapura (ANTARA) - KM Kalimas 4, Minggu (12/12) tenggelam setelah dihantam ombak setinggi sekitar 4 meter saat memasuki Perairan Muara Asmat, Kabupaten Asmat, Papua, kata Kepala SAR Timika Mercy Randang.

"Penjelasan nakhoda, kapal pengangkut BBM milik PLN itu berangkat dari Timika Minggu (12/12) namun saat memasuki muara Asmat, ombak menghantam kapal hingga menyebabkan kedua mesin mati dan kapal tenggelam," jelas Randang yang dihubungi ANTARA dari Jayapura, Jumat.

Ia menjelaskan, enam ABK terpaksa berenang sebelum akhirnya ditemukan dan diselamatkan kapal KMN Hasil Tuna yang sedang melintas. Saat ini mereka sudah tiba dan berada di Timika setelah dijemput Tim SAR.

Baca juga: Basarnas cari tiga ABK kapal batu bara tenggelam di Perairan Kukar
Baca juga: Kapal terbalik di Johor, 25 WNI belum ditemukan

Menurut dia, Kapal Basarnas menjemput KMN Hasil Tuna yang berada di selatan hingga mendekati Samudera Hindia. Kapal Basarnas tiba di Timika, Jumat pagi sekitar pukul 05.00 WIT.

"Kondisi keenam ABK KM Kalimas 4 dalam keadaan sehat, " jelas Randang.

Enam ABK KM Kalimas 4 yang mengangkut 150 kiloliter BBM milik PLN Asmat itu terdiri atas Ansar (kapten kapal), dibantu lima anak buah kapal yaitu Ruslan, Supliansyah, Nikmat, Haswan dan Mirzan.

Baca juga: Satu korban kapal cepat yang hilang di Batam ditemukan meninggal Baca juga: Kantor SAR Banten evakuasi kapal tenggelam di Kepulauan Seribu