Mamuju (ANTARA) - Sebanyak 56,19 persen penduduk Sulawesi Barat (Sulbar) atau sekitar 612,090 orang telah menerima vaksin tahap pertama dari target sebanyak 1.089.240 orang.

Sementara itu, sebanyak 357,496 orang atau 32.32 persen dari target telah menerima dosis kedua vaksin COVID-19, kata pelaksana tugas kepala Dinas Kominfo Sulbar, Mustari Mula di Mamuju, Kamis,.

Ia mengatakan, jumlah tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin dosis 1 sebanyak 11.037 orang atau 116,86 persen dari sasaran yang terdata sebelumnya sebanyak 9445 orang.

Sementara dosis 2 untuk tenaga kesehatan juga melampaui target karena yang menerima vaksin mencapai 9,961 orang atau 10,018 persen.

Pelayan publik yang terdata menerima vaksin mencapai 111.643 orang, dan yang menerima vaksin dosis 1 jumlahnya lebih banyak dari sasaran karena mencapai 133.104 orang atau 119,22 persen.

Namun dosis 2 untuk pelayanan publik belum mencapai target karena baru 78.519 orang atau 70.33 persen yang menerima vaksin .

Sedangkan masyarakat umum yang menjadi sasaran vaksinasi sebanyak 715.281 orang dan yang menerima vaksin dosis 1 mencapai 348,736 orang, atau 48,76 persen dan dosis 2 mencapai 196,094 orang atau 27,41 persen.

Kemudian masyarakat lansia yang menjadi sasaran vaksinasi sebanyak 89.146 orang dan yang menerima vaksin dosis 1 mencapai 26.793 orang, atau 30,36 persen dan dosis 2 mencapai 14,048 orang atau 15,76 persen.

Ia berharap masyarakat umum dapat segera melakukan vaksinasi karena dosis vaksin cukup tersedia untuk pencegahan penularan COVID-19.

Vaksin yang diterima Sulbar dari pusat untuk 1,306,170 orang untuk vaksin tahap pertama dan kedua.

"Sulbar telah menerima dosis vaksin, diantaranya 835,420 jenis sinovac, 223,590 jenis Astra zeneca, 112,230 vaksin pfizer, 84,840 vaksin moderna, dan sinopharm 50,000," katanya.

Baca juga: 48,58 persen penduduk Sulbar menerima Vaksin dosis pertama
Baca juga: Gubernur Sulbar minta petugas kesehatan percepat vaksin