Jakarta (ANTARA) - Plt. Kepala BPBD DKI Jakarta Sabdo Kurnianto meminta warga Ibu Kota terutama yang tinggal di daerah bencana untuk sering menengok media sosial (medsos) resmi BPBD DKI Jakarta dalam mengantisipasi potensi bencana.

Sabdo mengatakan di dalam media sosial BPBD DKI tertuang tips yang dapat dipakai warga dalam menghadapi bencana.

"Pemprov DKI selalu memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat dan masyarakat juga harus ikut. Kalau mau tahu kondisi cuaca, perubahan iklim ikuti medsos BPBD," kata Sabdo Kurnianto di Jakarta, Kamis.

Sabdo mengatakan dengan mengetahui peringatan dini terkait kebencanaan dapat membuat masyarakat bersiap diri sehingga meminimalkan jatuhnya korban.

"Prinsipnya kalau kita bisa siap atau siaga, maka insyaallah kita bisa mengatasi dan mempersiapkan diri," ujar Sabdo.

Dia memberi contoh sederhana kita punya enggak tas bencana. Itu sangat penting punya tas bencana yang isinya itu dokumen penting, kemudian ada powerbank, senter, baju, mungkin pakaian dalam, sarung, mukena, dan makanan untuk bekal.

"Ini bagian dari siaga," kata Sabdo.

Lebih lanjut, Sabdo mengatakan pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah dalam penanganan saat terjadi bencana.

"Pada saat kejadian juga pemerintah selalu turun tangan bersama masyarakat, lembaga swadaya, lembaga usaha membantu masyarakat. Hadirnya pemerintah di masyarakat sangat diharapkan," kata Sabdo.

Tak hanya itu, Sabdo mengatakan bahwa pihaknya juga telah menyiapkan penanganan setelah terjadinya bencana sebagai upaya pemulihan terhadap masyarakat yang terdampak.

"Paling penting tidak ada korban jiwa karena kalau korban harta masih bisa dicari. Tapi korban jiwa jangan sampai ada," ujar Sabdo.
Baca juga: BPBD DKI imbau masyarakat tidak euforia rayakan natal dan tahun baru
Baca juga: BPBD DKI petakan ada 100 RW rawan banjir di Jakarta
Baca juga: BPBD Jakarta keluarkan peringatan dini potensi hujan disertai kilat