Jakarta (ANTARA) - Pengamat BUMN Toto Pranoto dari Universitas Indonesia menilai Merah Putih Fund yang merupakan inisiatif dari Kementerian BUMN dapat mendorong dan menyuntikkan semangat bagi perusahaan rintisan atau startup lokal.

"Ini upaya positif supaya BUMN bisa mendorong dan memberikan semangat kepada startup lokal. Tentu ada peluang bagi BUMN untuk berinvestasi di startup global lainnya yang punya prospek bagus, namun dengan kebijakan (Merah Putih Fund) ini menunjukkan ada keberpihakan BUMN pada startup lokal," katanya saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.

Toto juga menambahkan bahwa Merah Putih Fund ini juga sekaligus bisa menumbuhkan semangat dan motivasi serta membentuk ekosistem startup lokal lebih baik karena ada jaminan pemerintah lewat BUMN untuk pengembangan bisnis mereka.

"Perlu ada model bisnis yang lebih saling menguntungkan di antara kedua belah pihak. Karena BUMN juga jangan sampai melakukan investasi secara sembarangan yang bisa memunculkan potensi kerugian. Maka pilihan pendanaan pada startup yang sudah masuk periode growth bisa menjadi pilihan," katanya.

Merah Putih Fund merupakan inisiatif dari Kementerian BUMN untuk mendukung akselerasi startup lokal yang berpotensi menjadi unicorn, melalui kolaborasi bisnis dan modal. Selain itu, juga membangun sinergi potensi solusi digital di berbagai sektor.

Merah Putih Fund akan dikelola oleh lima corporate venture capital BUMN dan menggalang dana 300 juta dolar AS untuk tahap pertama dari sejumlah BUMN.

Selanjutnya, Merah Putih Fund terbuka untuk menerima partisipasi pendanaan dari BUMN dan investor lainnya di Indonesia.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan Merah Putih Fund akan memfokuskan pendanaan kepada soonicorn (soon to be unicorn) atau startup yang belum menjadi unicorn.

Menurut Erick Thohir, soonicorn banyak memiliki potensi, namun kalau tidak dibantu juga pendanaannya, maka startup itu tidak akan berpotensi lagi.

Baca juga: Erick Thohir: Merah Putih Fund membentuk ekosistem baru
Baca juga: Presiden Jokowi ingin anak muda punya keahlian dan pola pikir digital
Baca juga: Presiden apresiasi Menteri BUMN atas gagasan Merah Putih Fund