Makassar (ANTARA) - Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin menelepon langsung Bupati Kepulauan Selayar untuk menanyakan kondisi terkait gempa yang terjadi di Kabupaten Kepualauan Selayar, Sulawesi Selatan.

Hal tersebut dikemukakan Bupati Selayar Muh Basli Ali dalam keterangan persnya yang diterima di Makassar, Sulsel, Selasa.

Basli menyampaikan kepada Wapres jika terdapat dua kecamatan yang terdampak gempa dan mengalami kerusakan yang cukup parah yakni Kecamatan Pasimarannu dan Kecamatan Pasilambena yang lokasinya paling dengan dengan Nusa Tenggara Timur.

Baca juga: 22 kali tsunami terjadi di busur Kepulauan Sunda Kecil sejak 1800

Pada kesempatan itu, Wapres menyampaikan bahwa akan memerintahkan Menteri Sosial dan Menteri PUPR untuk segera meninjau dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak gempa di Kabupaten Kepulauan Selayar.

Selain itu, Wapres juga meminta menteri PUPR untuk segera meninjau sarana dan prasarana umum yang rusak terkait dampak gempa yang berkekuatan 7,5 magnitudo yang terjadi di Larangtuka, Propinsi Nusa Tenggara Timur.

Sampai berita ini diturunkan Bupati Selayar bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah terus berkoordinasi terkait persiapan terjun langsung ke lokasi terdampak gempa di dua kecamatan tersebut.

Kedua Kecamatan yang berada di kepulauan itu segera ditinjau langsung kondisi masyarakatnya serta memberikan bantuan guna meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat gempa.

Menurut rencana besok pagi, Bupati Selayar dan Forkopimda setempat akan menggunakan kapal "speed boat hercules" menuju Kecamatan Pasilambena dan Kecamatan Pasimarannu.

Baca juga: Mensos instruksikan pengiriman bantuan korban gempa Larantuka
Baca juga: BNPB laporkan 230 rumah rusak berat pascagempa di Laut Flores