Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggandeng Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) dalam mengirimkan bantuan sebanyak 10 truk untuk meringankan korban letusan Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, Marullah Matali melepas keberangkatan 10 truk tersebut yang berisi logistik pangan, obat-obatan, selimut, pakaian baru, masker, makanan bayi dan anak di Balaikota Jakarta, Jumat.

"ACT yang menghimpun ini, mudah-mudahan selalu bertahan terus untuk saling membantu. Mudah-mudahan ini bisa menggerakkan seluruh warga, khususnya di DKI dan di seluruh provinsi juga dapat menunjukkan budaya hidup yang saling bersahabat, saling membantu dalam kesulitan dan tolong-menolong," kata Marullah.

Marullah menyampaikan apresiasi kepada seluruh warga Jakarta dan semua pihak yang turut memberikan bantuan kemanusiaan yang dihimpun melalui Yayasan ACT.

Presiden Yayasan ACT Ibnu Khajar menyatakan, pihaknya siap berkolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta untuk meringankan beban para korban letusan Semeru.

"Semoga aktivitas kebaikan ini terus digerakkan di masyarakat Jakarta. Kami yakin betul Jakarta sebagai kota kolaborasi jadi inspirasi sebaik-baiknya bagi wilayah lain," kata Ibnu Khajar.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga telah mengerahkan 91 personel dari berbagai OPD sebagai bentuk partisipasi dan penyaluran bantuan terhadap korban erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Pengerahan personel tersebut dalam rangka menyalurkan bantuan senilai Rp1 miliar lebih dalam bentuk tempat tidur hingga bantuan logistik lainnya kepada para korban.
Baca juga: DKI dirikan posko guna mempermudah penyaluran bantuan korban Semeru
Baca juga: Tim satgas DKI bantu evakuasi barang milik korban erupsi Semeru