Jakarta (ANTARA) - Investasi asing langsung (foreign direct investment/FDI) ke China Daratan, dalam penggunaan aktual, diperkirakan akan menembus 1 triliun yuan (1 yuan = Rp2.261), atau 157,49 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.351), pada 2021, kata seorang pejabat dari Kementerian Perdagangan China pada Kamis (9/12).

Selama dua dekade terakhir sejak aksesi China ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), negara tersebut telah mencapai kemajuan dalam pemanfaatan investasi asing, tutur Gao Feng, juru bicara kementerian tersebut, pada konferensi pers virtual.

Arus masuk FDI mencapai 999,98 miliar yuan pada 2020, meroket dari 338 miliar yuan yang tercatat pada 2001, kata Gao.

China akan terus memangkas daftar negatif investasi asing, memfasilitasi layanan untuk perusahaan dan proyek yang didanai asing, serta mendorong lingkungan bisnis yang berbasis hukum, internasional, dan nyaman untuk berbagi peluang pasarnya secara global, papar Gao.