Jakarta (ANTARA News) - Sebagian warga kota Jakarta rupanya belum akrab benar dengan logo KTT ASEAN Ke-18 yang tengah gencar mempromosikan "ASEAN, people to people", namun sebagian lainnya mengaku cukup sering melihat logo itu.

"Gambarnya lucu, kayak wayang Jawa," kata Esa Fatimah (13), siswa sebuah SMPN 10 Jakarta Pusat, sambil sesekali tersenyum.

Anak-anak SMPN 10 lainnya yang menjadi rekan Esa serentak menjawab, "KTT ASEAN!" tatkala kepada mereka diperlihatkan logo KTT ASEAN ke-18.

Mereka mengaku mengetahui logo tersebut dari siaran televisi.

Lain lagi dengan Nimawani. Ketika kepadanya diunjukkan logo KTT ASEAN ke-18 lewat ponsel, dia mengaku tidak mengatahui itu logo perhelatan besar se-Asia Tenggara tersebut.

"Saya tidak sempat (melihatnya) Mas. Sibuk kerja, jarang jalan," kata karyawati OCBC NISP itu kepada ANTARA, Sabtu.

Namun, Nirmawanis menilai logo KTT ASEAN cukup bagus dan menarik walaupun dia tidak tahu maknanya.

Seorang mahasiswa Fakultas Hukum Trisakti, Heri Prakoso (19), juga menyampaikan jawaban sama bahwa dia tidak tahu itu logo KTT ASEAN.

"Tidak!" jawabnya singkat.

Sedikit berbeda dari Nirmawanis yang tidak mengetahui ada KTT ASEAN ke-18 yang dimulai Sabtu ini, Heri mengaku mengetahui acara penting yang dilaksanakan pada 7-8 Mei 2011 itu.

Sementara Syamsul Rifa'i (26), juru parkir di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, mengaku mengetahui logo KTT ASEAN daru baliho-baliho yang banyak dijumpai di jalan.

Logo KTT ASEAN ke-18 berbentuk dasar seperti gunungan yang dikenal dalam wayang kulit Jawa. Makna logo ASEAN dalam gunungan menunjukkan wujud tanggung jawab Indonesia dalam perannya sebagai Ketua ASEAN.(*)

Citro Atmoko