Jakarta (ANTARA) - Kelurahan Ancol menyediakan 3.000 paket makanan per hari buat memenuhi kebutuhan warga korban pesisir atau rob di kawasan Pademangan, Jakarta Utara, Rabu.

Menurut Camat Pademangan Didit Mulyadi, di Jakarta, Rabu, dibukanya dapur umum di kantor Kelurahan Ancol untuk mempercepat pembuatan serta distribusi makanan kepada warga terkena dampak rob.

"Hari ini dapur umum sudah dibuka dan beroperasi. Lokasinya di halaman kantor Kelurahan Ancol," kata Didit.

Ia merencanakan, dapur umum itu beroperasi hingga Minggu (12/12) mendatang sesuai prediksi terjadinya rob dari Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG).

Meski begitu beroperasinya dapur umum ini tetap melihat situasi dan kondisi terkini terjadinya rob.

Baca juga: Petugas tangani kebocoran dinding pembatas di Ancol

"Dapur umum ini rencananya sampai hari Minggu nanti sesuai prediksi BMKG, tapi kita tetap melihat kondisi di lapangan," jelasnya.

Dapur umum itu merupakan kolaborasi antara Suku Dinas Sosial Kota Jakarta Utara, KSB Kelurahan Pademangan Barat, pemangku kepentingan lainnya (stakeholder), hingga unsur masyarakat.

Setiap harinya, dapur umum memasak tiga ribu paket makan siap santap yang masing-masing sesi pendistribusian (pagi, siang, dan malam) sebanyak seribu paket makan yang terdiri dari nasi, lauk, sayur, air mineral, dan buah.

Paket makanan didistribusikan ke RW 08 Kelurahan Ancol, yang terkena dampak rob dari kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara.

Kolaborasi untuk penanganan rob di RW 08 Kelurahan Ancol terbuka bagi siapa saja unsur masyarakat yang mau membantu.

Baca juga: Wali Kota: Tanggul kawasan dermaga dan muara Jakut perlu ditinggikan

Saat ini ada sekitar 15 orang yang memasak.

Adapun menu makanan diatur setiap sesi berganti-ganti sesuai suplai makanan yang dikirim dari Sudin Sosial Kota Jakarta Utara.