NBA
Grizzlies babat Thunder dengan rekor selisih 73 poin
3 Desember 2021 12:56 WIB
Jaren Jackson Jr. (13) dari Memphis Grizzlies membawa bola menuju keranjang saat melawan Detroit Pistons pada kuarter ketiga di Little Caesars Arena pada Kamis (6/5/2021) di Detroit, Michigan. (Nic Antaya/Getty Images/AFP Nic Antaya / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)
Jakarta (ANTARA) - Memphis Grizzlies membabat Oklahoma City Thunder 152-79 pada laga Kamis (Jumat WIB), selisih angka kemenangan terbesar dalam sejarah National Basketball Association (NBA), dikutip dari Kantor Berita AFP.
Grizzlies menang dengan selisih 73 poin dan menjadi tim pertama dalam sejarah liga yang meraih kemenangan dengan sedikitnya terpaut 70. Catatan sebelumnya adalah 68 poin yang diraih Cleveland Cavaliers, ketika memukul Miami Heat 148-80 pada 17 Desember 1991.
"Wah, rasanya luar biasa," kata pemain cadangan De'Anthony Melton. "Rasanya luar biasa berada dalam buku sejarah, terutama di depan penonton kami sebagai tuan rumah.
"Kami melakukannya satu sampai 15. Semua orang berkontribusi."
Baca juga: Raptors hentikan kemenangan beruntun Bucks saat Antetokounmpo absen
Baca juga: Cedera betis, Giannis Antetokounmpo absen lawan Raptors
Pemain asal Amerika Jaren Jackson memimpin serangan dengan 27 poin, sementara power forward asal Spanyol Santi Aldama selesai dengan 18 poin dan 10 rebound untuk Grizzlies, yang menang tiga kali berturut-turut meski tanpa guard all-star Ja Morant yang cedera.
"Kami harus lebih baik. Kami harus terus mengunci pertahanan. Saat pertahanan dan serangan kami berjalan, kami adalah tim yang mematikan," kata Melton.
Pemain cadangan Grizzlies tampil kuat ketika enam dari tujuh cadangan menyelesaikan laga dengan angka ganda termasuk Melton, yang menembakkan delapan dari 10 lemparan dari lapangan dan memasukkan tiga dari lima upaya tiga poin dalam perjalanan menuju 19 poin di hadapan 18.400 penonton di FedExForum di Memphis.
Memphis memimpin 72-36 pada paruh pertama dan terus meningkatkan intensitas, akhirnya unggul 78 poin. Ini adalah keunggulan terbesar dalam setiap pertandingan NBA sejak 1996-97.
"Kami tahu dengan menurunnya (Morant) apa yang harus kami lakukan," kata Melton. "Kami harus melangkah."
Thunder sekarang memiliki rekor kekalahan tandang terbesar dan kekalahan kandang terbesar dalam sejarah liga. Pada Mei, Thunder dikalahkan di kandang dengan selisih 57 poin oleh Indiana Pacers.
Baca juga: LeBron James bebas protokol COVID NBA setelah hasil tes negatif
Baca juga: Cavaliers akhirnya menang di Miami, 111-85
Grizzlies menang dengan selisih 73 poin dan menjadi tim pertama dalam sejarah liga yang meraih kemenangan dengan sedikitnya terpaut 70. Catatan sebelumnya adalah 68 poin yang diraih Cleveland Cavaliers, ketika memukul Miami Heat 148-80 pada 17 Desember 1991.
"Wah, rasanya luar biasa," kata pemain cadangan De'Anthony Melton. "Rasanya luar biasa berada dalam buku sejarah, terutama di depan penonton kami sebagai tuan rumah.
"Kami melakukannya satu sampai 15. Semua orang berkontribusi."
Baca juga: Raptors hentikan kemenangan beruntun Bucks saat Antetokounmpo absen
Baca juga: Cedera betis, Giannis Antetokounmpo absen lawan Raptors
Pemain asal Amerika Jaren Jackson memimpin serangan dengan 27 poin, sementara power forward asal Spanyol Santi Aldama selesai dengan 18 poin dan 10 rebound untuk Grizzlies, yang menang tiga kali berturut-turut meski tanpa guard all-star Ja Morant yang cedera.
"Kami harus lebih baik. Kami harus terus mengunci pertahanan. Saat pertahanan dan serangan kami berjalan, kami adalah tim yang mematikan," kata Melton.
Pemain cadangan Grizzlies tampil kuat ketika enam dari tujuh cadangan menyelesaikan laga dengan angka ganda termasuk Melton, yang menembakkan delapan dari 10 lemparan dari lapangan dan memasukkan tiga dari lima upaya tiga poin dalam perjalanan menuju 19 poin di hadapan 18.400 penonton di FedExForum di Memphis.
Memphis memimpin 72-36 pada paruh pertama dan terus meningkatkan intensitas, akhirnya unggul 78 poin. Ini adalah keunggulan terbesar dalam setiap pertandingan NBA sejak 1996-97.
"Kami tahu dengan menurunnya (Morant) apa yang harus kami lakukan," kata Melton. "Kami harus melangkah."
Thunder sekarang memiliki rekor kekalahan tandang terbesar dan kekalahan kandang terbesar dalam sejarah liga. Pada Mei, Thunder dikalahkan di kandang dengan selisih 57 poin oleh Indiana Pacers.
Baca juga: LeBron James bebas protokol COVID NBA setelah hasil tes negatif
Baca juga: Cavaliers akhirnya menang di Miami, 111-85
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021
Tags: