Madiun (ANTARA) - PT Industri Kereta Api atau PT INKA (Persero) melakukan uji dinamis atau test run internal Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE) yang merupakan pesanan dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) .

Direktur Utama PT INKA (Persero) Budi Noviantoro mengatakan pengujian KRDE pesanan KAI tersebut bertujuan untuk melihat performa dari kereta.

"Ini kita lagi menguji, karena persyaratannya harus lulus uji di jalan 1.000 kilometer. Ini ada beban-beban beton yang diibaratkan penumpang untuk diuji di kondisi full penumpang. Yang kita uji ini yang pasti performa, utamanya adalah kecepatannya kemudian pengeremannya," ujar Budi dalam keterangannya yang diterima di Madiun, Kamis.

Menurut dia, KRDE yang diuji internal tersebut merupakan pesanan yang ke-3 dari PT KAI (Persero). Jumlahnya mencapai 4 trainset atau rangkaian.

Baca juga: INKA garap 438 kereta pesanan KAI

PT KAI (Persero) telah tiga kali melakukan pesanan KRDE ke PT INKA. Pesanan pertama adalah KRDE yang saat ini telah dioperasikan untuk Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Sedangkan pesanan KRDE yang kedua adalah yang telah dioperasikan untuk Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) Solo.

Budi menambahkan KRDE kali ini memiliki mesin penggerak menggunakan diesel elektrik yang dioperasikan oleh masinis.

Adapun susunan dari setiap rangkaiannya terdiri dari TeC1 (Trailer engine Cabin), M (Motor),T (Trailer), TeC2 (Trailer engine cabin).

Baca juga: Presiden harapkan kereta LRT buatan RI bisa diekspor