Padang (ANTARA) - Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy berharap Semen Padang FC bisa kembali ke liga 1 pada musim 2023 setelah bertahan di Liga 2 pada musim depan dengan mengemas tiga angka kontra KS Tiga Naga pada laga terakhir grup A Liga 2 tahun 2021 di Stadion Kaharudin Nasution Pekanbaru, Senin.

"Luar biasa semangat dan perjuangan anak-anak Semen Padang FC dalam pertarungan terakhir ini. Kemenangan 1-0 ini sangat berarti karena musim depan masih bisa bertahan di Liga 2," kata Audy usai menonton langsung pertandingan tersebut di Pekanbaru.

Ia pun meyakini kemenangan tersebut adalah langkah awal untuk SPFC yang lebih baik ke depan.

"Mudah-mudahan tahun depan SPFC bisa kembali ke khitahnya di Liga 1," ujar Audy.

Dia juga memberikan selamat kepada laskar Kabau Sirah usai pertandingan, serta memeluk beberapa pemain di tepi lapangan sebagai tanda syukur.

Baca juga: Semen Padang pastikan bertahan di Liga 2 usai kalahkan KS Tiga Naga

Musim depan, Audy mengajak manajemen SPFC untuk berkolaborasi mencari solusi guna memecahkan masalah finansial agar bisa memperkuat kesebelasan kebanggaan urang awak tersebut hingga bisa kembali ke Liga 1.

"Kita di Sumbar memang bukan provinsi yang berbasis industri. Tidak banyak industri besar yang bisa menjadi sponsor penyokong finansial SPFC. Namun, pasti ada solusi untuk hal ini," pungkas Audy.

Semen Padang FC mengamankan tiga poin setelah unggul pada babak pertama melalui sundulan Rosad Setiawan, yang memanfaatkan sepakan pojok Genta Alparedo. Gol itu bertahan hingga babak pertama berakhir.

Pada babak kedua, KS Tiga Naga terus mengambil inisiatif menyerang untuk menyamakan kedudukan. Beberapa kali gawang Semen Padang FC mendapatkan serangan berbahaya, namun hingga peluit panjang berakhir, tidak ada gol tambahan yang tercipta.

Dengan demikian Semen Padang dapat bertahan di Liga 2 pada musim 2022 mendatang.

Baca juga: Manajer Semen Padang FC Effendi Syahputra mundur usai kalah dari Babel
Baca juga: Semen Padang FC targetkan kemenangan agar menjauh dari degradasi