Ribuan mobil modifikasi ramaikan Daihatsu Dress Up e-Challenge 2021
27 November 2021 17:36 WIB
Salah satu mobil modifikasi yang mengikuti Daihatsu Dress Up e-Challenge 2021, dipamerkan di sela konferensi pers bersama Daihatsu di Senayan Park (SPARK) Jakarta, Sabtu (27/11/2021). ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira.
Jakarta (ANTARA) - Daihatsu Dress Up e-Challenge (DDeC) meraih sebanyak 1.151 unit mobil modifikasi yang terdaftar sebagai peserta dari dua negara yaitu Indonesia dan Malaysia.
"Sebanyak 1.151 unit mobil modifikasi terdaftar, terdiri dari 891 unit perwakilan Indonesia, dan 260 unit asal Malaysia," kata Promotion Manager PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Eko Priyanto di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Tampilan Vespa pertama Atta Halilintar, buah modifikasi Scooter VIP
Lomba modifikasi mobil keluaran Daihatsu ini kembali digelar virtual untuk kedua kalinya karena pandemi COVID-19. Namun, Eko mengatakan, animo masyarakat tetap tinggi, terbukti dengan banyaknya peserta yang bertambah dari tahun ke tahun.
"Dan kalau (dilakukan) online, harapannya kita bisa grab semua daerah. Tahun 2021 animonya juga tinggi, semua orang bisa ikut. Dan teman-teman modifikator senang jika levelnya meningkat, naik ke level regional Indonesia-Malaysia," jelas Eko.
Saat ditanya seperti apa hubungan adanya kompetisi modifikasi mobil dengan penjualan Daihatsu, Eko mengatakan pihaknya berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan jenama otomotif asal Jepang ini.
"Kita buat untuk meningkatkan awareness eksistensi Daihatsu. Selain itu, untuk memperlihatkan kalau mobil Daihatsu itu gampang dimodif, tentunya boleh dimodif apapun tapi tetap bisa digunakan untuk daily use dan aman," ujarnya.
Baca juga: Menkop Teten ajak pelaku industri modifikasi otomotif berkoperasi
Sementara itu, DDeC tahun ini akan menggandeng sejumlah juri untuk menilai dan memilih juara perhelatannya kali ini.
Adapun juri yang ditugaskan dari Indonesia yaitu Aditya Pradhana, Mon Kentjana, Husna Sugiana, dan Bianda Dwi Putra. Sementara, dari Malaysia ada Junior Chan, dan Jas Evaicez asal Singapura yang turut menjadi juri tahun ini.
Para juri akan menilai berdasarkan eksterior, interior, mesin, dan perangkat audio yang disematkan pada mobil perserta sesuai kelas yang ditentukan. Sesuai tahapannya, juri nanti akan menyaring 20 mobil menjadi 8 terbaik sebelum final.
Yang menarik dari perhelatannya kini, warganet juga diberikan kesempatan memberikan suaranya untuk memilih empat mobil terbaik dari delapan peserta yang tersaring, hingga akhirnya memasuki semi final dan terpilih satu juara terbaik tahun ini.
Adapun total nilai hadiah DDeC tahun ini mencapai 5 ribu dolar AS.
Sementara itu, lomba modifikasi DDeC ini berlangsung Oktober-Desember 2021 dengan menggandeng Hot Import Night (HIN) dan Indonesia Auto Modified (IAM).
Pameran IAM x IIMS Motobike Show juga sedang digelar akhir pekan ini di Senayan Park, Jakarta. Selama dua hari pameran, akan berlangsung dari jam 11.00 hingga 21.00 WIB.
Baca juga: Industri modifikasi otomotif punya potensi untuk bertumbuh
Baca juga: Toyota hadirkan GR86 dengan opsi modifikasi
Baca juga: Percepatan vaksin COVID-19 hingga modifikasi New Audi A5
"Sebanyak 1.151 unit mobil modifikasi terdaftar, terdiri dari 891 unit perwakilan Indonesia, dan 260 unit asal Malaysia," kata Promotion Manager PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Eko Priyanto di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Tampilan Vespa pertama Atta Halilintar, buah modifikasi Scooter VIP
Lomba modifikasi mobil keluaran Daihatsu ini kembali digelar virtual untuk kedua kalinya karena pandemi COVID-19. Namun, Eko mengatakan, animo masyarakat tetap tinggi, terbukti dengan banyaknya peserta yang bertambah dari tahun ke tahun.
"Dan kalau (dilakukan) online, harapannya kita bisa grab semua daerah. Tahun 2021 animonya juga tinggi, semua orang bisa ikut. Dan teman-teman modifikator senang jika levelnya meningkat, naik ke level regional Indonesia-Malaysia," jelas Eko.
Saat ditanya seperti apa hubungan adanya kompetisi modifikasi mobil dengan penjualan Daihatsu, Eko mengatakan pihaknya berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan jenama otomotif asal Jepang ini.
"Kita buat untuk meningkatkan awareness eksistensi Daihatsu. Selain itu, untuk memperlihatkan kalau mobil Daihatsu itu gampang dimodif, tentunya boleh dimodif apapun tapi tetap bisa digunakan untuk daily use dan aman," ujarnya.
Baca juga: Menkop Teten ajak pelaku industri modifikasi otomotif berkoperasi
Sementara itu, DDeC tahun ini akan menggandeng sejumlah juri untuk menilai dan memilih juara perhelatannya kali ini.
Adapun juri yang ditugaskan dari Indonesia yaitu Aditya Pradhana, Mon Kentjana, Husna Sugiana, dan Bianda Dwi Putra. Sementara, dari Malaysia ada Junior Chan, dan Jas Evaicez asal Singapura yang turut menjadi juri tahun ini.
Para juri akan menilai berdasarkan eksterior, interior, mesin, dan perangkat audio yang disematkan pada mobil perserta sesuai kelas yang ditentukan. Sesuai tahapannya, juri nanti akan menyaring 20 mobil menjadi 8 terbaik sebelum final.
Yang menarik dari perhelatannya kini, warganet juga diberikan kesempatan memberikan suaranya untuk memilih empat mobil terbaik dari delapan peserta yang tersaring, hingga akhirnya memasuki semi final dan terpilih satu juara terbaik tahun ini.
Adapun total nilai hadiah DDeC tahun ini mencapai 5 ribu dolar AS.
Sementara itu, lomba modifikasi DDeC ini berlangsung Oktober-Desember 2021 dengan menggandeng Hot Import Night (HIN) dan Indonesia Auto Modified (IAM).
Pameran IAM x IIMS Motobike Show juga sedang digelar akhir pekan ini di Senayan Park, Jakarta. Selama dua hari pameran, akan berlangsung dari jam 11.00 hingga 21.00 WIB.
Baca juga: Industri modifikasi otomotif punya potensi untuk bertumbuh
Baca juga: Toyota hadirkan GR86 dengan opsi modifikasi
Baca juga: Percepatan vaksin COVID-19 hingga modifikasi New Audi A5
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021
Tags: