Jakarta (ANTARA) - Taiwan tengah menjajaki peluang bisnis di pasar industri otomotif Indonesia, baik dari komponen suku cadang hingga menyongsong implementasi kendaraan listrik mengingat Indonesia merupakan pasar otomotif terbesar di kawasan ASEAN.
Taipei AMPA (Taipei International Auto Parts & Accessories Show) menjadi salah satu acara yang dihelat untuk menggaet para pelaku industri otomotif di Tanah Air untuk bisa melihat perkembangan terbaru yang dikembangkan di Taiwan.
“Industri otomotif merupakan salah satu dari lima industri manufaktur prioritas yang bertujuan untuk menciptakan cita-cita luhur yakni, “Making Indonesia 4.0”. Kita dapat melihat lebih banyak kolaborasi di masa depan, dan perusahaan Taiwan akan menjadi mitra yang solid bagi mitra perusahaan di Indonesia,” kata Ketua Umum GAIKINDO Yohannes Nangoi dalam keterangan persnya, Jumat.
Baca juga: Inggris wajibkan gedung baru sediakan pengisi daya mobil listrik
Kerja sama antara Indonesia dan Taiwan pun sebenarnya telah terjalin cukup baik.Yohannes menyebutkan pada 2019, Indonesia telah mengimpor suku cadang otomotif senilai 65,9 juta dolar AS.
Teknologi dan suku cadang otomotif Taiwan pun terlihat semakin menjanjikan karena sejak kehadiran jaringan komunikasi yang semakin mumpuni yaitu 5G, tim riset dan pengembangan industri otomotif di Taiwan terus menciptakan teknologi termutakhir.
Sebagai contoh adalah pembangunan sistem yang mendukung jaringan transportasi pintar sejalan dengan fokus Taipei AMPA 2022 yaitu Internet of Vehicle (IoV) dan Auto Electronics.
Penerapan kendaraan masa depan yang berfokus pada jaringan komunikasi, kendaraan ramah lingkungan seperti electric vehicle, dan sistem pintar di Taiwan itu diharapkan mampu mendekati pasar global tak terkecuali Indonesia.
“Hal inilah yang menjadikan Taipei AMPA sebagai tempat terbaik bagi mereka untuk mendekati pasar. Kami melihat masih ada permintaan yang tinggi dari industri,” kata Manajer Taiwan External Trade Development Council (TAITRA) Show Sinny Chang.
Taipei AMPA 2022 direncanakan dihelat pada 20-23 April 2022 di Taipei Nangang Exhibition Center.
Tak hanya secara langsung, di tengah pandemi COVID-19 Taipei AMPA 2022 akan hadir juga secara daring dan dapat diakses lewat platform AMPA Digital Go dengan periode kegiatan dihelat pada 11-24 April 2022.
Dengan demikian, masyarakat global termasuk pelaku industri otomotif Indonesia yang tertarik dengan suku cadang hingga teknologi otomotif terbaru dari Taiwan dapat dengan mudah mengikuti acara itu dari rumah.
Baca juga: Pengamat: Indonesia harus percepat pengembangan mobil listrik
Baca juga: Mobil listrik Hyundai akan muncul di "Spider-Man: No Way Home"
Baca juga: Buick perkenalkan kendaraan listrik Smart Pod
Taiwan jajaki pasar komponen otomotif dan kendaraan listrik Indonesia
26 November 2021 16:50 WIB
Kegiatan Taipei AMPA 2021 mengenalkan teknologi dan perkembangan suku cadang serta sistem Internet of Vehicle kepada masyarakat global. (ANTARA/HO/TAITRA)
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021
Tags: