Bus Terbalik 9 Luka
18 April 2011 19:56 WIB
Sejumlah penumpang yang selamat keluar dan duduk di sekitar bus Family Raya Trans Nopol BH 3436 FA yang terbalik saat menaiki tanjakan di Panorama II Sitinjau Laut, Padang, Sumbar, Senin (18/4). Dalam musibah bus yang berangkat dari Painan (Sumbar) t
Padang (ANTARA News) - Bus Family Raya terbalik di ruas jalan Padang-Solok tepatnya di Panorama II Keluruhan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, Senin siang, mengakibatkan sembilan penumpang luka-luka.
Endi, salah seorang penumpang Bus Family Raya bernomor polisi BH 3436 FA tersebut, mengatakan, jumlah penumpang bus saat itu sekitar 20 orang, berangkat dari Painan menuju daerah Bangko, Jambi, dan mengalami kecelakaan sekitar pukul 12.00 WIB.
"Bus saat dalam pendakian di ruas jalan Padang-Solok tepatnya di Panorama II, berpapasan dengan sebuah truk yang datang dari arah berlawanan," katanya.
Menurutnya, sopir bus yang bernama Dasril (35) membanting stir ke kanan untuk menghindari tabrakan dengan truk yang datang tiba-tiba dari arah Solok menuju Padang.
"Sopir berusaha menghentikan laju bus," katanya, namun sopir tidak bisa menghentikan laju bus karena ternyata rem "blong".
"Untuk menghindari masuk jurang sopir Bus Family Raya akhirnya membanting kemudi ke dinding perbukitan yang berada di kawasan ruas jalan tepatnya di Panorama II, akhirnya terbalik dengan posisi rebah di ruas jalan tersebut," katanya.
Di tempat terpisah, Kanit Laka lantas Polresta Padang Iptu Satrio mengatakan, pihak kepolisian mendapatkan informasi dari masyarakat ada sebuah Bus Family Raya terbalik di ruas jalan Padang-Solok.
"Dari informasi warga tersebut, kita menurunkan personel ke lokasi kejadian dimana Bus Family Raya terbalik," katanya.
Dari sembilan penumpang bus yang luka-luka tersebut dua orang dibawa ke rumah sakit Solok, enam orang lagi dibawa ke rumah sakit M Jamil Padang.
"Bus yang terbalik tersebut dibawa ke Unit Laka lantas Polresta Padang," kata Satrio.
Terbaliknya Bus Family Raya mengakibatkan kemacetan pada ruas jalan Padang-Solok. "Kemacetan tersebut hanya berlangsung sekitar dua jam lebih, petugas dapat mengatasinya,"kata Satrio.
(KR-ZON/D009/S026)
Endi, salah seorang penumpang Bus Family Raya bernomor polisi BH 3436 FA tersebut, mengatakan, jumlah penumpang bus saat itu sekitar 20 orang, berangkat dari Painan menuju daerah Bangko, Jambi, dan mengalami kecelakaan sekitar pukul 12.00 WIB.
"Bus saat dalam pendakian di ruas jalan Padang-Solok tepatnya di Panorama II, berpapasan dengan sebuah truk yang datang dari arah berlawanan," katanya.
Menurutnya, sopir bus yang bernama Dasril (35) membanting stir ke kanan untuk menghindari tabrakan dengan truk yang datang tiba-tiba dari arah Solok menuju Padang.
"Sopir berusaha menghentikan laju bus," katanya, namun sopir tidak bisa menghentikan laju bus karena ternyata rem "blong".
"Untuk menghindari masuk jurang sopir Bus Family Raya akhirnya membanting kemudi ke dinding perbukitan yang berada di kawasan ruas jalan tepatnya di Panorama II, akhirnya terbalik dengan posisi rebah di ruas jalan tersebut," katanya.
Di tempat terpisah, Kanit Laka lantas Polresta Padang Iptu Satrio mengatakan, pihak kepolisian mendapatkan informasi dari masyarakat ada sebuah Bus Family Raya terbalik di ruas jalan Padang-Solok.
"Dari informasi warga tersebut, kita menurunkan personel ke lokasi kejadian dimana Bus Family Raya terbalik," katanya.
Dari sembilan penumpang bus yang luka-luka tersebut dua orang dibawa ke rumah sakit Solok, enam orang lagi dibawa ke rumah sakit M Jamil Padang.
"Bus yang terbalik tersebut dibawa ke Unit Laka lantas Polresta Padang," kata Satrio.
Terbaliknya Bus Family Raya mengakibatkan kemacetan pada ruas jalan Padang-Solok. "Kemacetan tersebut hanya berlangsung sekitar dua jam lebih, petugas dapat mengatasinya,"kata Satrio.
(KR-ZON/D009/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
Tags: