Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, menyatakan siap menyambut perhelatan akbar MotoGP yang dijadwalkan berlangsung 20 Maret 2022 di Sirkuit Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah.

"Dari pengalaman kesukseskan World Superbike (WSBK) kemarin, kita bisa beri dukungan dengan persiapan lebih maksimal dalam berbagai bidang," kata Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana di Mataram, Rabu.

Terkait dengan itu, Wali Kota memastikan tidak ada proyek infrastruktur yang dibongkar-bongkar seperti galian pipa di pinggir jalan atau lainnya, menjelang hingga saat pelaksanaan MotoGP yang bisa mengganggu kenyamanan dan transportasi para tamu ajang MotoGP.

Baca juga: Pemkot Mataram: Dampak transaksi ekonomi WSBK tidak bisa instan

"Kecuali kalau kegiatan itu merupakan proyek lanjutan. Kalau proyek baru kita tidak izinkan," katanya.

Wali Kota mengatakan, kendati MotoGP berlangsung di Kabupaten Lombok Tengah, akan tetapi sebagai daerah penyangga dan Ibukota Provinsi NTB, Kota Mataram memiliki tanggung jawab mendukung kegiatan Internasional tersebut berjalan sukses.

"Harapan kita, MotoGP bisa terlaksana lebih sukses dari WSBK kemarin," katanya.

Baca juga: Pemprov NTB konsep Islamic Center jadi destinasi religi terpadu

Menurut dia, pelaksanaan WSBK dinilai sukses salah satunya jika memberikan dampak pemulihan ekonomi. Pasalnya, saat WSBK okupansi hotel mencapai 100 persen.

"Selain itu, pusat-pusat kuliner, bisnis transportasi dan sektor-sektor informal lainnya bahkan pedagang kaki lima (PKL) selama WSBK ramai dikunjungi pembeli," katanya.

Baca juga: RSUD Mataram komitmen beri layanan terbaik saat MotoGP