Rome (ANTARA News) - Striker AC Milan Zlatan Ibrahimovic dari Swedia Senin dihukum tiga pertandingan karena berceloteh ke arah ofisial pertandingan ketika timnya menang 2-1 atas Fiorentina minggu lalu.

Hakim Sporting Gianpaolo Tosel mengatakan, Ibrahimovic, yang sudah mendapat kartu kuning dalam pertandingan sebelum dikeluarkan dari lapangan, menunjukkan "sikap tidak sopan terhadap pihak lain" dan mengeluarkan pernyataan menyerang.

Pemain berusia 29 tahun itu baru saja dihukum dua pertandingan karena menyerang pemain Bari, Marco Rossi, di arah tulang rusuknya.

Ia berceloteh ke arah penjaga garis. Kemudian ia diminta keluar oleh wasit. Ibra keluar dengan tidak melancarkan protes.

Namun setelah itu, ia minta maaf dan menyatakan ia tidak ada berbicara kepada penjaga garis lapangan.

"Saya marah karena saya kehilangan bola. Saya bersumpah kepada diri saya sendiri bukan kepada hakim garis dan wasit pertandingan," katanya.

"Saya ingin minta maaf. Saya keluar dengan tidak berbicara. Saya melihat ke arah hakim garis karena ia berada di depan. Saya tidak berbicara sepatah kata pun kepadanya," katanya.

"Rekan setim saya pantas memarahi saya, karena saya dikeluarkan dari lapangan sedangkan Fiorentina sedang menyerang," katanya.

"Apalagi saya baru mendapat hukuman dan kemudian dikeluarkan dari lapangan. Tapi bagaimana saya tidak marah karena saya mendapat kartu merah?," kata pemain itu.
(*)