Ajdabiyah, Libya (ANTARA News) - Pasukan yang setia pada Muammar Gaddafi menewaskan empat pemberontak dalam pertempuran untuk menguasai kota Ajdabiya, Libya timur, kata pemberontak Ahad.

Seorang saksi mata Reuters dekat jalan masuk timur kota itu mendengar suara tembakan artileri dan melihat asap hitam membumbung di udara di tengah kota strategis itu yang merupakan jalan masuk menuju wilayah timur yang dikuasai pemberontak.Seorang petempur yang cedera dibawa ke sebuah ambulan.

"Ada perlawanan di kota itu. Pasukan Gaddafi bertempur melawan pasukan pemeberontak. Mereka telah berada di dalam kota itu," kata seorang pemberontak di satu pos pemeriksaan di sekitar daerah timur Ajdabiyah.

Pemberontak Hassan Bosayna mengatakan delapan tentara Gaddafi dan empat pemberontak tewas dalam pertempuran Sabtu, dengan seorang pemberontak ditembak di dahi oleh seorang penembak jitu.

Seorang pemberontak lainnya, Muftah, mengatakan: "Pasukan Gaddafi telah memasuki Ajdabiyah menggunakan kendaran-kendaraan dan kami tahu ada para penembak jitu berpakaian sipil di kota itu ."

Pemberontak menembakkan roket-roket dari truk-truk pikap ke gurun di pinggiran kota itu dalam usaha untuk menghentikan serangan para pendukung Gaddafi.

Pemberontak yang sebagian besar tidak terlatih yang berusaha menghimpun kekuatan dan melengkapi senjata mereka tidak dapat mempertahankan daerah yang mereka duduki pekan lalu dalam menghadapi pasukan Gaddafi yang senjatanya lebih baik di terminal minyak Brega, barat Ajdabiyah.

Ajdabiyah adalah kota penting terakhir di jalan pinggir pantai Mediterania sebelum pangkalan pemberontak di Benghazi di utara dan terminal penting minyak Tobruk lebih jauh di timur.
(H-RN/Z002)