Islamabad (ANTARA News/Xinhua-OANA) - Jejak yodium radioaktif dalam jumlah sangat kecil yang dipercaya berasal dari Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima di Jepang yang rusak telah ditemukan di Pakistan, demikian kabar media setempat, Daily Times, pada Sabtu.

Jarak yang jauh dari Jepang dan percampuran udara di sepanjang perjalanan membuat radiasi yang mencapai Pakistan sangatlah tipis, kata laporan itu yang mengutip Dewan Tenaga Atom Pakistan (PAEC).

Kadar yodium radioaktif yang ditemukan di Pakistan sangat kecil dan lebih kecil miliaran kali dari tingkat jumlah yang dapat mengancam kesehatan masyarakat maupun lingkungan hidup, kata PAEC sehingga tidak diperlukan kewaspadaan dalam semua aspek.

Hal tersebut ditegaskan oleh ilmuwan nuklir asal Pakistan, Dr. Jamshaid Zaidi, bahwa tingkat yodium radioaktif yang diketahui tidak menimbulkan bahaya bagi masyarakat sertalingkungan.(*)

(Uu.KR-BPY/C003)