Sembilan atlet Peparnas XVI disambut Wali Kota Jakarta Utara
19 November 2021 15:35 WIB
Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengalungkan bunga kepada atlet Peparnas XVI Papua kontingen DKI Jakarta di halaman kantor Wali Kota Jakarta Utara, Jumat (19/11/2021). ANTARA/HO-Kominfotik Jakarta Utara/am.
Jakarta (ANTARA) - Kedatangan kembali sembilan atlet terbaik Jakarta Utara yang turut menyumbangkan enam medali untuk Provinsi DKI Jakarta dalam Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI di Papua disambut Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim pada Jumat.
Ali menunggu kedatangan bus yang membawa para atlet Peparnas XVI Papua kontingen DKI Jakarta di halaman kantor Wali Kota Jakarta Utara dan langsung mengalungkan bunga kepada atlet kontingen Provinsi DKI Jakarta yang tiba di Kantor Wali Kota Jakarta Utara.
Mereka, yakni Ronald Riady Susanto, M Bisri, Darmawan, Sela Dwi Radayana, TB Suryadi, Jason Georly, Cindy Octarina, Raffi Syafar dan Tegar Arya Andika.
Ali sangat berterima kasih karena sembilan atlet itu telah menyumbang enam medali untuk DKI Jakarta, terdiri dari empat emas, satu perak dan satu perunggu yang berhasil diraih melalui cabang olahraga tenis meja dan renang.
"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada sembilan atlet dari Jakarta Utara yang sudah berkontribusi dalam Peparnas XVI Papua melalui cabang olahraga tenis meja, catur, renang, dan panahan," ungkap Ali Maulana Hakim saat bersilaturahmi dengan para atlet Peparnas XVI di Ruang Fatahillah, Kantor Wali Kota Jakarta Utara.
Ali berharap sembilan atlet terbaik ini dapat menjadi idola dan pemicu bagi anak-anak penyandang disabilitas lainnya untuk ikut berprestasi.
Baca juga: DKI Jakarta mendominasi emas tenis meja hari keempat Peparnas Papua
Baca juga: NPC DKI Jakarta harapkan Peparnas Papua pacu anak muda jadi atlet
Menurut Ali, ajang Peparnas XVI itu luar biasa karena menjunjung tinggi kesetaraan. Setiap orang yang ada di negeri ini punya kesempatan yang sama untuk berprestasi di pertandingan olahraga tingkat nasional.
Ia mengatakan ajang Peparnas XVI telah membuktikan bahwa kesulitan suatu individu bukan untuk menjadi halangan. Dengan konsistensi dan kerja keras, segala kesulitan tadi bisa diatasi bahkan berbagai prestasi bisa diraih.
"Kekurangan fisik bukan lagi alasan untuk tidak berprestasi. Dengan kerja keras dan semangat yang tinggi maka atlet-atlet ini bisa menunjukkan prestasi yang membanggakan," ujar Ali.
Turut hadir mendampingi Wali Kota Jakarta Utara, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Jakarta Utara Wawan Budi Rohman.
Acara silaturahmi dengan para atlet Peparnas XVI itu juga dihadiri oleh Ketua National Paralympic Commitee (NPC) Provinsi DKI Jakarta Dian David Michael Jacobs dan jajarannya.
Ali menunggu kedatangan bus yang membawa para atlet Peparnas XVI Papua kontingen DKI Jakarta di halaman kantor Wali Kota Jakarta Utara dan langsung mengalungkan bunga kepada atlet kontingen Provinsi DKI Jakarta yang tiba di Kantor Wali Kota Jakarta Utara.
Mereka, yakni Ronald Riady Susanto, M Bisri, Darmawan, Sela Dwi Radayana, TB Suryadi, Jason Georly, Cindy Octarina, Raffi Syafar dan Tegar Arya Andika.
Ali sangat berterima kasih karena sembilan atlet itu telah menyumbang enam medali untuk DKI Jakarta, terdiri dari empat emas, satu perak dan satu perunggu yang berhasil diraih melalui cabang olahraga tenis meja dan renang.
"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada sembilan atlet dari Jakarta Utara yang sudah berkontribusi dalam Peparnas XVI Papua melalui cabang olahraga tenis meja, catur, renang, dan panahan," ungkap Ali Maulana Hakim saat bersilaturahmi dengan para atlet Peparnas XVI di Ruang Fatahillah, Kantor Wali Kota Jakarta Utara.
Ali berharap sembilan atlet terbaik ini dapat menjadi idola dan pemicu bagi anak-anak penyandang disabilitas lainnya untuk ikut berprestasi.
Baca juga: DKI Jakarta mendominasi emas tenis meja hari keempat Peparnas Papua
Baca juga: NPC DKI Jakarta harapkan Peparnas Papua pacu anak muda jadi atlet
Menurut Ali, ajang Peparnas XVI itu luar biasa karena menjunjung tinggi kesetaraan. Setiap orang yang ada di negeri ini punya kesempatan yang sama untuk berprestasi di pertandingan olahraga tingkat nasional.
Ia mengatakan ajang Peparnas XVI telah membuktikan bahwa kesulitan suatu individu bukan untuk menjadi halangan. Dengan konsistensi dan kerja keras, segala kesulitan tadi bisa diatasi bahkan berbagai prestasi bisa diraih.
"Kekurangan fisik bukan lagi alasan untuk tidak berprestasi. Dengan kerja keras dan semangat yang tinggi maka atlet-atlet ini bisa menunjukkan prestasi yang membanggakan," ujar Ali.
Turut hadir mendampingi Wali Kota Jakarta Utara, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Jakarta Utara Wawan Budi Rohman.
Acara silaturahmi dengan para atlet Peparnas XVI itu juga dihadiri oleh Ketua National Paralympic Commitee (NPC) Provinsi DKI Jakarta Dian David Michael Jacobs dan jajarannya.
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021
Tags: