Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dispar) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat menyatakan, seiring dengan digelarnya ajang Wolrd Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika, Desa wisata telah siap menerima kunjungan para penonton yang datang.

"Desa wisata di Lombok Tengah telah siap menyambut penonton pada ajang WSBK," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lombok Tengah, Lendek Jayadi di Praya, Kamis.

Dari 60 Desa wisata yang terdaftar, sekitar 50 persenya dipastikan siap untuk menerima kunjungan para penonton WSBK untuk liburan atau melihat destinasi wisata di Lombok Timur.

"Ini Desa wisata yang telah masih aktif dan siap menerima kunjungan wisatawan," katanya.

Semua pengelola Desa Wisata telah dilatih dan diberikan pembinaan untuk meningkatkan pelayanan kepada wisatawan dan tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19.

"Sarana penerapan protokol kesehatan di Desa wisata telah dilengkapi, termasuk PeduliLindungi," katanya.

Selama pandemi COVID-19, sejumlah Desa wisata juga terus melakukan peningkatan sarana dan prasarana serta pengembangan pontesi Desa yang bisa menjadi daya tarik wisatawan, baik itu pontesi alam maupun budaya.

"Kita terus dorong supaya Desa wisata itu bisa mengembangkan potensi desanya, sehingga kunjungan wisata terus meningkat," katanya.

Seperti diketahui, beberapa Desa wisata di Lombok Tengah yang bisa menjadi alternatif bagi wisatawan yang ingin berlibur yakni Desa Wisata Sade, Desa Wisata Ende, Desa Wisata Aik Berik yang terkenal dengan air terjun benang kelambu dan benang stokel.

Desa Wisata Lantan dengan pontensi alam air Terjun Elong Tuna, Desa Wisata Tanak Beak dengan pontesi alam danau biru, Desa Wisata Mas-mas, Desa Wisata Gunung Tunak dengan keindahan alam, Desa Wisata Setanggor dengan pontesi Budaya dan alam pedesaan, Desa Wisata Bilebante, Desa Wisata Bonjeruk dengan pontesi kulinernya dan sejarah.

Selain itu juga, Desa Wisata Penujak yang terkenal dengan kerajinan gerabah, Desa Wisata Beleka yang terkenal dengan kerajinan ketak, Desa Wisata Sukarara yang terkenal dengan kerajinan tenun.

Selanjutnya, Desa wisata Selong Belanak, Desa Mekar Sari, Desa Prabu dan Montong Ajan, serta Desa Wisata Ujung Kelor Desa Kidang yang dikenal dengan keindahan pantainya.
Baca juga: Kemenko Marves: WSBK 2021 cara efektif promosikan wisata Mandalika
Baca juga: Dispar Lombok Barat gelar kompetisi barista sambut WSBK Mandalika