Presiden Yudhoyono Akan Bertemu Pangeran Andrew
7 April 2011 09:46 WIB
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) menerima Pangeran Andrew (kiri) sebagai Utusan Khusus Kerajaan Inggris bidang investasi dan perdagangan internasional di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (7/4). (FOTO ANTARA/Prasetyo Utomo)
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan bertemu dengan The Duke of York, Prince Andrew di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis.
Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah mengatakan, kedatangan Pangeran Andrew di Istana Merdeka adalah bagian dari kunjungan kehormatan anggota keluarga kerajaan Inggris itu ke Indonesia.
Berdasarkan informasi dari Biro Pers, Media, dan Informasi Istana Kepresidenan, Pangeran Andrew akan tiba di Istana Merdeka pada pukul 11.00 WIB.
Faizasyah mengatakan, Presiden Yudhoyono dan Pangeran Andrew akan membicarakan berbagai hal, terutama terkait dengan perdagangan.
"Beliau (Pangeran Andrew-red) dalam kapasitas menangani perdagangan dan investasi," kata Faizasyah.
Sehari sebelum ke Istana Merdeka, Pangeran Andrew yang juga Perwakilan Khusus Inggris untuk Investasi dan Perdagangan Internasional itu telah bertemu dengan Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa.
Hatta mengatakan, pemerintah Inggris ingin meningkatkan investasi dan perdagangan dengan Indonesia.
Menurut Hatta, ada tiga hal yang dibahas dalam kunjungan tersebut, yaitu Inggris ingin meningkatkan investasi dalam bidang infrastruktur terkait energi, transportasi dan manufaktur, serta volume perdagangan dengan Indonesia yang telah mencapai 2,6 miliar dolar AS.
"Adapun bidang-bidang yang sangat diminati disamping minyak dan gas itu, adalah pembangunan infrastruktur baik yang terkait dengan energi, infrastruktur yang terkait dengan transportasi, dan infrastruktur yang terkait dengan manufaktur," ujarnya.
Hatta melanjutkan, Inggris juga ingin meningkatkan kapasitas para pengusaha dan pengusaha kecil Indonesia dalam berwirausaha dengan penerapan British Standar Institute.
(*)
Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah mengatakan, kedatangan Pangeran Andrew di Istana Merdeka adalah bagian dari kunjungan kehormatan anggota keluarga kerajaan Inggris itu ke Indonesia.
Berdasarkan informasi dari Biro Pers, Media, dan Informasi Istana Kepresidenan, Pangeran Andrew akan tiba di Istana Merdeka pada pukul 11.00 WIB.
Faizasyah mengatakan, Presiden Yudhoyono dan Pangeran Andrew akan membicarakan berbagai hal, terutama terkait dengan perdagangan.
"Beliau (Pangeran Andrew-red) dalam kapasitas menangani perdagangan dan investasi," kata Faizasyah.
Sehari sebelum ke Istana Merdeka, Pangeran Andrew yang juga Perwakilan Khusus Inggris untuk Investasi dan Perdagangan Internasional itu telah bertemu dengan Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa.
Hatta mengatakan, pemerintah Inggris ingin meningkatkan investasi dan perdagangan dengan Indonesia.
Menurut Hatta, ada tiga hal yang dibahas dalam kunjungan tersebut, yaitu Inggris ingin meningkatkan investasi dalam bidang infrastruktur terkait energi, transportasi dan manufaktur, serta volume perdagangan dengan Indonesia yang telah mencapai 2,6 miliar dolar AS.
"Adapun bidang-bidang yang sangat diminati disamping minyak dan gas itu, adalah pembangunan infrastruktur baik yang terkait dengan energi, infrastruktur yang terkait dengan transportasi, dan infrastruktur yang terkait dengan manufaktur," ujarnya.
Hatta melanjutkan, Inggris juga ingin meningkatkan kapasitas para pengusaha dan pengusaha kecil Indonesia dalam berwirausaha dengan penerapan British Standar Institute.
(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011
Tags: