Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup sedikit lebih tinggi pada perdagangan Rabu waktu setempat (17/11/2021), memperpanjang keuntungan untuk hari keenam berturut-turut dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris naik tipis 0,06 persen atau 4,25 poin, menjadi menetap di 7.156,85 poin.

Indeks CAC 40 menguat 0,34 persen atau 23,97 poin menjadi 7.152,60 poin pada Selasa (16/11/2021), setelah terkatrol 0,53 persen atau 37,23 poin menjadi 7.128,63 poin pada Senin (15/11/2021), dan bertambah 0,45 persen atau 31,85 poin menjadi 7.091,40 poin pada Jumat (12/11/2021).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 22 saham berhasil mencatat keuntungan, sementara 18 saham lainnya mengalami kerugian.

Schneider Electric SE, perusahaan multinasional Prancis yang menyediakan solusi digital energi dan otomatisasi untuk efisiensi dan keberlanjutan meningkat 1,76 persen, menjadi peraih keuntungan paling besar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan produsen produk kaca, material berkinerja tinggi, dan material konstruksi Prancis Compagnie de Saint-Gobain yang menguat 1,70 persen, serta perusahaan perancang dan produsen perangkat listrik Legrand SA naik 1,48 persen.

Sementara itu, Unibail-Rodamco-Westfield SE, sebuah perusahaan properti dan pengembang real estat komersial Prancis mengalami kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 4,64 persen.

Disusul oleh saham perusahaan jasa transaksi dan pembayaran multinasional Prancis Worldline yang anjlok 3,10 persen, serta perusahaan pemasok sistem dan peralatan kedirgantaraan dan pertahanan Prancis Safran SA kehilangan 2,75 persen.

Baca juga: Saham Jerman lanjutkan reli, indeks DAX 40 bertambah 0,02 persen
Baca juga: IHSG ditutup menguat di tengah pelemahan bursa regional
Baca juga: Rupiah kembali melemah dipicu kenaikan imbal hasil obligasi AS