Jakarta (ANTARA) - Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jalan Otista Raya hingga saat ini belum dapat dilewati pejalan kaki akibat tertimpa pohon beringin tumbang pada Selasa (9/11).
Sekretaris Camat Jatinegara Sapto Tjahyadi mengatakan pejalan kaki belum dapat melintasi JPO dari arah Cawang menuju Kampung Melayu tersebut karena masih dilakukan evakuasi pohon beringin yang tumbang.
"Belum bisa digunakan, JPO-nya rusak," kata Sapto Tjahyadi di Jakarta, Kamis.
Sapto menambahkan pada bagian akses masuk pejalan kaki ke JPO yang berada dekat Halte TransJakarta Gelanggang Remaja itu masih dipasangi tali pembatas agar tidak bisa dilintasi.
Baca juga: Dua orang dilarikan ke rumah sakit akibat tertimpa pohon tumbang
Dia mengatakan sejumlah petugas dari Sudin Bina Marga Jakarta Timur masih melakukan penanganan JPO yang rusak cukup parah akibat tertimpa pohon beringin tumbang.
Sebelumnya, dua pohon beringin tua tumbang di Jalan Otista Raya, Jatinegara, Jakarta Timur, pada Selasa (9/11) sekitar pukul 09.30 WIB.
Penyebab tumbangnya kedua pohon tersebut karena usia yang sudah sangat tua.
Tercatat ada sebanyak 17 unit sepeda motor dan dua mobil rusak akibat tertimpa batang pohon beringin tua yang tumbang tersebut.
Baca juga: Pohon beringin tumbang timpa kendaraan di Jalan Otista Raya Jaktim
Selain itu, dua orang dikabarkan mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke rumah sakit setelah peristiwa tumbangnya pohon beringin tersebut.
JPO Otista belum dapat dilintasi pejalan kaki
11 November 2021 14:15 WIB
Kondisi JPO yang rusak akibat tertimpa pohon tumbang di Jalan Otista Raya, Jatinegara, Jakarta, Kamis (11/11/2021). ANTARA/Yogi Rachman
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021
Tags: