Jakarta (ANTARA) - Atiqah Hasiholan memiliki pandangan tersendiri tentang arti "pahlawan", yakni sosok yang rela mendahulukan kepentingan orang lain tanpa mengharapkan timbal balik.

"Makna pahlawan bagi saya, pahlawan adalah orang-orang yang mendahulukan kepentingan orang lain atau orang banyak dibandingkan diri sendiri. Pengorbanan yang dilakukan tanpa harapan timbal balik, semata-mata memperjuangkan apa yang benar dan apa yang seharusnya," ungkap Atiqah kepada ANTARA, Selasa (9/11).

Di sisi lain, Melanie Subono juga memiliki pandangan lain mengenai makna dari "pahlawan". Baginya, pahlawan adalah sosok maupun perbuatan untuk membuat suatu perubahan ke arah yang lebih baik.

"Pahlawan menurut gue adalah sebuah wujud. Baik itu orang maupun perbuatan. Bisa apapun itu yang memberikan satu momentum di hidup kita atau membuat perubahan agar sesuatu lebih baik. Melakukan perjuangan dengan niat hasil yang lebih baik," kata Melanie.

Baca juga: Kisah dua pahlawan masa kini, beri kesempatan kerja ratusan orang

Baca juga: Mengenal Usmar Ismail, pelopor film yang akan diberi gelar pahlawan

Di Hari Pahlawan ini, Karina Salim menyampaikan bahwa makna pahlawan di era teknologi adalah saat ini semua orang dapat membagikan kegiatan positif di media sosial. Dengan demikian, hal tersebut pun dapat mengingatkan orang lain bahwa masih banyak yang membutuhkan sosok "pahlawan" setiap harinya.

"Di era teknologi, yuk kita maknai Hari Pahlawan ke sesuatu yang lebih ke kehidupan sehari-hari dengan media sosial," ujar Karina.

"Bukan berarti menjadi pamrih ya. Aku sih setuju saja dengan sharing kegiatan positif membantu sesama dan menjadi "pahlawan" untuk sesama dan share ke sosial media setidaknya untuk mengingatkan lagi kepada teman-teman bahwa masih banyak yang membutuhkan "pahlawan" setiap harinya," lanjutnya.

Sementara itu, Armand Maulana menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk bahu membahu membantu sesama guna memaknai arti "pahlawan" dalam kehidupan sehari-hari. Dengan semakin banyaknya uluran tangan, maka lingkungan pun bisa menjadi lebih baik.

"Jangan banyak mengeluh, kerja nyata, karena dari satu tambah dua tambah tiga dan seterusnya, semakin banyak orang yang berbuat baik untuk sesuatu ya maka akan menjadi lebih baik," kata Armand.

Baca juga: Hari Pahlawan tak sekadar seremonial tapi teladani nilai kepahlawanan

Baca juga: Usmar Ismail dan pertanyaan tentang identitas kebangsaan kita

Baca juga: Google Doodle tampilkan Ismail Marzuki di Hari Pahlawan