Osaka (ANTARA News) - Setelah dinyatakan berbahaya dikonsumsi bayi sehari sebelumnya, kontaminasi yodium radioaktif di air keran Tokyo turun di bawah ambang batas aman Kamis ini sehingga aman dikonsumsi lagi bayi.
Di sebuah kecamatan di Tokyo, Katshushika, sebuah sampel air yang diambil hari Selasa dan keesokannya dipublikasikan sebagai terkontaminasi yodium radioaktif dengan tingkatan melebihi dua kali lipat dari batas aman yang ditetapkan institusi keselamatan nuklir setempat.
Tercatat 210 becquerel yodium radioaktif dalam sampel satu kiloliter air, sedangkan batas aman yodium radioaktif yang dibolehkan untuk dikonsumsi bayi 100 becquerel per kiloliter.
Namun tingkat kontaminasi turun menjadi 79 becquerel per kiloliter dalam tes yang dilakukan Kamis, kata seorang pejabat kota Tokyo kepada AFP.
Batas aman untuk orang dewasa adalah 300 becquerel per kiloliter.
Pemerintah kota telah mencabut peringatan keselamatan untuk mengonsumsi air keran bagi bayi berusia di bawah satu tahun, namun pengumuman tersebut hanya untuk hari ini, kata seorang pejabat dinas air kota Tokyo kepada AFP.(*)
KR-PPT/H-AK
Air Keran Tokyo Boleh Kembali Dikonsumsi Bayi
24 Maret 2011 13:31 WIB
Gambar yang diambil ketika ledakan terjadi fasilitas pembangkit listrik tenaga nuklir di Fukushima, Jepang, daerah yang dilanda gempa dan tsunami. (istimewa)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011
Tags: