Kapolri membuka Konferensi Polwan Sedunia di Labuan Bajo
7 November 2021 12:32 WIB
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan dalam konferensi pers usai pembukaan kegiatan Konferensi Polwan Sedunia atau The 58th International Association of Women Police (IAWP) Conference di Labuan Bajo, Minggu (7/11/2021). ANTARA/Fransiska Mariana Nuka/am.
Labuan Bajo (ANTARA) - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo resmi membuka Konferensi Polwan Sedunia atau The 58th International Association of Women Police (IAWP) Training Conference 2021 di Labuan Bajo, Minggu.
"Indonesia sangat bangga menjadi tuan rumah dari acara yang prestisius ini karena Indonesia menjadi negara Asia pertama yang menjadi tuan rumah Konferensi IAWP ini," kata Kapolri saat memberikan sambutan dalam acara pembukaan di Hotel Meruorah Labuan Bajo, Minggu.
Konferensi Polwan Sedunia yang dilaksanakan di Indonesia merupakan kegiataninternasionalpertama selama pandemi COVID-19. Melalui berbagai upaya pengendalian COVID-19 yang dilakukan oleh kolaborasi baik pemerintah, TNI, Polri, dan masyarakat, maka Indonesia bisa mempersiapkan diri untuk berbagai kegiatan internasional lain ke depan.
Kapolri menjelaskan semua tamu yang hadir dalam konferensi internasional ini ialah tamu khusus Indonesia yang telah menjadi keluarga dan teman untuk saling mendukung satu sama lain. Kerja sama adalah kunci untuk menyukseskan perdamaian dan kesejahteraan bersama.
Baca juga: 17 negara siap hadiri Konferensi Polwan Sedunia di Labuan Bajo
Kapolri merinci kegiatan diikuti oleh peserta dari 13 negara yang hadir langsung di Labuan Bajo dan 35 negara yang hadir secara daring (online). Total peserta keseluruhan sekitar 900 polwan baik dari Indonesia maupun negara lainnya.
Dalam kegiatan tersebut akan dibahas bagaimana polisi wanita yang ada di dunia memperjuangkan kesetaraan gender, serta tukar-menukar informasi dan pengalaman penting yang menjadi masukan baik untuk peningkatan kesetaraan gender khususnya di kepolisian Indonesia.
Ia menyebut Polri telah berupaya memberikan ruang tersebut dengan sekiranya tiga perempuan jenderal yang memiliki jabatan penting di Mabes Polri, dan beberapa posisi jabatan di level operasional berisiko tinggi.
Ke depannya upaya serupa akan terus ditingkatkan oleh Polri sehingga adanya kesetaraan gender untuk kepolisian Indonesia.
Pada kesempatan tersebut Kapolri memberikan apresiasi atas kerja keras Polri, TNI, dinas kesehatan, relawan, dan berbagai elemen yang terlibat sehingga bisa menekan laju pertumbuhan COVID-19 sehingga kegiatan internasional bisa mulai digelar kembali.
Kapolri berharap kegiatan internasional yang akan berlangsung hingga 11 November 2021 mendatang bisa berjalan dengan baik sehingga Indonesia bisa menunjukkan kepada dunia luar bahwa Indonesia siap menggelar kegiatan internasional di tengah pandemi COVID-19.
"Kita harap kegiatan IAWP ini menjadi momen kita menunjukkan ke dunia bahwa kita mampu menekan laju COVID-19 dan menyelenggarakan kegiatan internasional di tengah situasi ini," tandas Kapolri.
Baca juga: Konferensi Polwan Sedunia berdayakan Polwan dalam panggung kepolisian
Baca juga: Kapolri tiba di Labuan Bajo menghadiri Konferensi Polwan Sedunia
Baca juga: Indonesia tuan rumah Konferensi Asosiasi Polisi Wanita Internasional
"Indonesia sangat bangga menjadi tuan rumah dari acara yang prestisius ini karena Indonesia menjadi negara Asia pertama yang menjadi tuan rumah Konferensi IAWP ini," kata Kapolri saat memberikan sambutan dalam acara pembukaan di Hotel Meruorah Labuan Bajo, Minggu.
Konferensi Polwan Sedunia yang dilaksanakan di Indonesia merupakan kegiataninternasionalpertama selama pandemi COVID-19. Melalui berbagai upaya pengendalian COVID-19 yang dilakukan oleh kolaborasi baik pemerintah, TNI, Polri, dan masyarakat, maka Indonesia bisa mempersiapkan diri untuk berbagai kegiatan internasional lain ke depan.
Kapolri menjelaskan semua tamu yang hadir dalam konferensi internasional ini ialah tamu khusus Indonesia yang telah menjadi keluarga dan teman untuk saling mendukung satu sama lain. Kerja sama adalah kunci untuk menyukseskan perdamaian dan kesejahteraan bersama.
Baca juga: 17 negara siap hadiri Konferensi Polwan Sedunia di Labuan Bajo
Kapolri merinci kegiatan diikuti oleh peserta dari 13 negara yang hadir langsung di Labuan Bajo dan 35 negara yang hadir secara daring (online). Total peserta keseluruhan sekitar 900 polwan baik dari Indonesia maupun negara lainnya.
Dalam kegiatan tersebut akan dibahas bagaimana polisi wanita yang ada di dunia memperjuangkan kesetaraan gender, serta tukar-menukar informasi dan pengalaman penting yang menjadi masukan baik untuk peningkatan kesetaraan gender khususnya di kepolisian Indonesia.
Ia menyebut Polri telah berupaya memberikan ruang tersebut dengan sekiranya tiga perempuan jenderal yang memiliki jabatan penting di Mabes Polri, dan beberapa posisi jabatan di level operasional berisiko tinggi.
Ke depannya upaya serupa akan terus ditingkatkan oleh Polri sehingga adanya kesetaraan gender untuk kepolisian Indonesia.
Pada kesempatan tersebut Kapolri memberikan apresiasi atas kerja keras Polri, TNI, dinas kesehatan, relawan, dan berbagai elemen yang terlibat sehingga bisa menekan laju pertumbuhan COVID-19 sehingga kegiatan internasional bisa mulai digelar kembali.
Kapolri berharap kegiatan internasional yang akan berlangsung hingga 11 November 2021 mendatang bisa berjalan dengan baik sehingga Indonesia bisa menunjukkan kepada dunia luar bahwa Indonesia siap menggelar kegiatan internasional di tengah pandemi COVID-19.
"Kita harap kegiatan IAWP ini menjadi momen kita menunjukkan ke dunia bahwa kita mampu menekan laju COVID-19 dan menyelenggarakan kegiatan internasional di tengah situasi ini," tandas Kapolri.
Baca juga: Konferensi Polwan Sedunia berdayakan Polwan dalam panggung kepolisian
Baca juga: Kapolri tiba di Labuan Bajo menghadiri Konferensi Polwan Sedunia
Baca juga: Indonesia tuan rumah Konferensi Asosiasi Polisi Wanita Internasional
Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2021
Tags: