Jakarta (ANTARA News) - Anggota Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya menangkap seorang gadis berinisial PAS yang konon cicit mantan pejabat tinggi Indonesia. Dia ditangkap pada Jumat (18/3) dinihari karena diduga terlibat kasus Narkoba.

"Masih dalam pengembangan, sabar dulu ya," kata Direktur Narkoba Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Anjan Pramuka Putra melalui pesan singkat telepon selular di Jakarta, Minggu.

Anjan enggan menyebutkan kronologis penangkapan dan mengatakan penyidik masih mengembangkan penyelidikan.

Menurut Anjan, barang bukti yang ditemukan polisi saat menangkap tersangka "sedikit saja".

Sementara itu, Direktorat IV Narkoba Mabes Polri menggerebek tempat penyimpanan narkoba di Kompleks Wisma Harapan, Jatiuwung, Kota Tangerang, Banten, Minggu (20/3) dinihari.

Direktur IV Narkoba Mabes Polri Brigadir Jenderal Arman Depari mengungkapkan petugas kepolisian mengamankan 40 kilogram shabu dan ribuan butir ekstasi senilai Rp14 miliar.

Selain itu, polisi juga menangkap empat tersangka terkait penyimpanan narkoba dalam jumlah besar itu, salah satunya penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Salemba Jakarta Pusat, berinisial FE.

Arman menduga sindikat narkoba tersebut mengedarkan shabu di daerah Aceh, Lampung dan Jakarta, serta terkait jaringan Malaysia.
(T014/R007)