Jakarta (ANTARA News) - Sentimen negatif bencana di Jepang masih mempengaruhi transaksi saham di Bursa Efek Indonesia pada Kamis sehingga sebagian besar saham melemah.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) BEI ditutup terkoreksi 47,27 poin atau 1,34 persen menjadi 3.484,21, dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) juga turun 9,73 poin atau 1,55 persen ke posisi 619,75.

Tekanan yang masih dialami saham-saham di bursa global berimbas ke Jakarta. Hal itu diantaranya karena melambatnya ekonomi Jepang pascagempa yang disusul tsunami, kata Vice President Erdhika Elite Securities Muhammad Reza.

"Perekonomian Jepang yang masih dalam pemulihan memperlambat pertumbuhan ekonomi negara lainnya termasuk Indonesia yang mengalami penurunan penjualan ke Jepang," kata dia.

Ia menambahkan, efek dari Jepang secara otomatis menekan pergerakkan saham-saham perusahaan yang tercatat di BEI terutama pada sektor pertambangan.

"Investor melepaskan portofolio sahamnya karena sentimen negatif dari global itu," kata dia.

Namun, lanjut dia, masih ada beberapa sentimen positif datang dari dalam negeri kendati tidak terlalu signifikan seperti laporan keuangan emiten yang mayoritas positif.

Selain itu, kata dia, emiten yang mencatatkan kinerja yang positif diperkirakan akan membagi dividen sekitar bulan April dan Mei.

"Lapran keuangan emiten yang positif, dan diperkiran akan membagikan dividen akan menjadi sentimen positif untuk indeks BEI menguat kembali," ujarnya.

Perdagangan saham di BEI hari ini cenderung kurang ramai, ditutup dengan volume saham yang diperdagangkan mencapai 2,274 miliar dengan total nilai Rp3,190 triliun dari 85.859 kali transaksi.

Saham yang tertekan mendominasi perdagangan sebanyak 158, saham yang melemah sebanyak 46 saham, 82 saham tidak bergerak harganya (stagnan).

Saham-saham yang mengalami tekanan antara lain saham Telekomunikasi Indonesia (TLKM) turun Rp250 ke Rp6.800, Astra International (ASII) turun Rp800 ke Rp53.500, Bank Mandiri (BMRI) turun Rp150 ke Rp5.950.

Sementara, bursa regional diantaranya Indeks Nikkei-225 turun 131,05 poin (1,44 persen) ke level 8.962,67, Indeks Hang Seng melemah 416,45 poin (1,83 persen) ke level 22.284,43, dan Indeks Straits Times melemah 20,60 poin (0,70 persen) ke level 2.949,63.

(KR-ZMF/B012/S026)