Saham China dibuka melemah, memperpanjang kerugian sesi sebelumnya
2 November 2021 09:15 WIB
Ilustrasi - Investor melihat layar komputer yang menunjukkan informasi saham di sebuah rumah broker di Shanghai. ANTARA/REUTERS/Aly Song/am.
Beijing (ANTARA) - Saham-saham China dibuka sedikit lebih rendah pada perdagangan Selasa pagi, memperpanjang kerugian sehari sebelumnya karena wabah COVID-19 baru-baru ini di negara tersebut telah menekan konsumsi, pariwisata, dan sektor jasa yang lebih luas.
Indikator utama pasar saham China, Indeks Komposit Shanghai dibuka menyusut 0,03 persen menjadi diperdagangkan di 3.543,38 poin, sedangkan Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China dibuka datar diperdagangkan di 14.476,90 poin.
Sementara itu, Indeks ChiNext yang melacak saham perusahaan-perusahaan sedang berkembang atau perusahaan rintisan (start-up) di papan perdagangan bergaya Nasdaq China, dibuka turun tipis 0,08 persen menjadi diperdagangkan pada 3.329,41 poin.
Baca juga: Wall Street catat rekor penutupan tertinggi, fokus pada pertemuan Fed
Baca juga: IHSG Selasa dibuka menguat 5,06 poin
Baca juga: Saham di Australia turun, investor berhati-hati jelang pertemuan RBA
Indikator utama pasar saham China, Indeks Komposit Shanghai dibuka menyusut 0,03 persen menjadi diperdagangkan di 3.543,38 poin, sedangkan Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China dibuka datar diperdagangkan di 14.476,90 poin.
Sementara itu, Indeks ChiNext yang melacak saham perusahaan-perusahaan sedang berkembang atau perusahaan rintisan (start-up) di papan perdagangan bergaya Nasdaq China, dibuka turun tipis 0,08 persen menjadi diperdagangkan pada 3.329,41 poin.
Baca juga: Wall Street catat rekor penutupan tertinggi, fokus pada pertemuan Fed
Baca juga: IHSG Selasa dibuka menguat 5,06 poin
Baca juga: Saham di Australia turun, investor berhati-hati jelang pertemuan RBA
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2021
Tags: