Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebutkan bahwa dalam sektor pertahanan, kemajuan teknologi sangat strategis demi menjaga keutuhan bangsa.
"Keselamatan bangsa, kebangkitan bangsa tergantung pada teknologi," kata Prabowo saat mengunjungi salah satu BUMN Industri Pertahanan (Indhan) PT Len Industri (Persero) dl Bandung, Senin, seperti dikutip dalam siaran persnya.
"Keselamatan bangsa, kebangkitan bangsa tergantung pada teknologi," kata Prabowo saat mengunjungi salah satu BUMN Industri Pertahanan (Indhan) PT Len Industri (Persero) dl Bandung, Senin, seperti dikutip dalam siaran persnya.
Menurut dia, harapan pemerintah kepada putra dan putri terbaik bangsa yang ada di industri pertahanan dalam negeri sangat besar, sehingga perlu senantiasa didukung.
Baca juga: Prabowo: Kemandirian inhan upaya wujudkan pertahanan negara yang kuat
Selama berada di PT Len Bandung, Menhan Prabowo melakukan peninjauan ke Ruang Command, Control, Communication, Computer, Intelligence, Surveillance, and Reconnaissance (C4ISR), kemudian Fasilitas Produksi Modul Surya dan Elektronik, serta Litbangyasa Radar Ground Controlled Interception (GCI) Balitbang Kemhan yang berada di Len Industri.
Dalam penjelasannya kepada Menhan, Direktur Utama Len Industri, Bobby Rasyidin mengatakan bahwa PT Len berkomitmen mendukung untuk memperkuat kemandirian industri pertahanan dalam negeri, di antaranya dengan melaksanakan konsorsium dalam pengembangan Radar GCI.
"Serta membuat operasional menjadi efisien, dan mendorong ekosistem industri pertahanan secara keseluruhan yang ada di dalam negeri," kata Bobby.
Baca juga: Menhan Prabowo sebut alutista harus dirawat dengan baik
PT Len Industri (Persero) merupakan BUMN Industri Pertahanan yang fokus di bidang C4ISR (Command, Control, Communication, Computer, Intelligence, Surveillance and Reconnaissance) dan Maintenance Repair & Overhaul (MRO) yang dapat mendukung terintegrasinya berbagai sistem pertahanan nasional.Baca juga: Menhan Prabowo sebut alutista harus dirawat dengan baik
Radar GCI adalah salah satu bagian dari C4ISR yang ditinjau Menhan pada Senin. Saat ini, Litbangyasa Radar GCI Balitbang Kemhan masih terus dikembangkan oleh konsorsium dalam negeri yang terdiri dari PT Len Industri, PT LAPI ITB, PT Radar Telekomunikasi Indonesia (RTI) dan PT Infoglobal Teknologi Semesta.
Selain itu, PT Len Industri memiliki produk dan sistem unggulan antara lain Communication Tactical Data Link (CTDLS), radio taktikal, combat system kapal perang, mission system drone, sistem informasi intelijen, yang telah digunakan oleh TNI maupun yang masih dalam pengembangan.
Baca juga: Menhan Prabowo kunjungi Anwar Ibrahim
Baca juga: Menhan Prabowo kunjungi Malaysia
Baca juga: Menhan Prabowo kunjungi Anwar Ibrahim
Baca juga: Menhan Prabowo kunjungi Malaysia