IBL
Bali siap sambut IBL 2022 untuk bangkitkan sektor pariwisata
1 November 2021 20:36 WIB
Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah (kiri) bersama Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara usai melakukan pertemuan membahas IBL musim kompetisi 2022 di Denpasar, Senin (1/11/2021). (iblindonesia.com)
Jakarta (ANTARA) - Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan siap mendukung penyelenggaraan Liga Bola Basket Indonesia (IBL) musim 2022, yang rencananya akan mulai bergulir pada Januari tahun depan.
Saat menerima kunjungan Direktur IBL Junas Miradiarsyah di Denpasar, Senin, I Gusti berharap kehadiran kompetisi bola basket tertinggi Tanah Air itu dapat membantu meningkatkan sektor pariwisata di Pulau Dewata tersebut.
“Kami berharap hadirnya IBL nanti dapat membantu kebangkitan sektor pariwisata di Bali, khususnya kota Denpasar,” ujar I Gusti dilansir laman IBL di Jakarta, Senin.
Baca juga: Dewa United Surabaya boyong Xaverius Prawiro untuk IBL musim 2022
“Kota Denpasar didatangi IBL ini ibarat orang haus kekeringan lalu diberi air," kata dia menambahkan.
IBL musim kompetisi 2022 rencananya bakal kembali digelar di beberapa kota di Indonesia setelah pada kompetisi 2021, pandemi COVID-19 memaksa liga harus berlangsung dengan sistem gelembung di dua lokasi, yaitu Robinson Cisarua Bogor dan Mahaka Arena, Jakarta.
Denpasar menjadi salah satu kota yang masuk sebagai tuan rumah seri IBL tahun depan, dan dijadwalkan bergulir pada pertengahan Maret 2022.
Junas mengaku gembira dengan sambutan dan dukungan yang diberikan Wali Kota Denpasar. Menurut dia, Bali merupakan salah satu daerah pemasok pemain basket nasional. IBL 2022 di Bali juga disebut akan makin semarak karena Pulau Dewata kini memiliki klub Bali United.
Baca juga: Herman "comeback" bersama Dewa United di IBL musim 2022
“Kami gembira mendapat dukungan dan bisa bermain di Denpasar. Bali adalah salah satu daerah yang memiliki animo dan talenta basket yang luar biasa," kata Junas.
IBL 2022 akan diikuti oleh 16 tim yang merupakan jumlah terbanyak dalam sejarah kompetisi bola basket profesional Indonesia.
Keberadaan 16 tim peserta membuat musim reguler IBL 2022 akan diwarnai 176 pertandingan, meningkat dari 94 laga di musim sebelumnya.
Seturut rencana terakhir IBL 2022 akan kembali menghadirkan pemain asing untuk masing-masing tim dengan jumlah yang belum ditentukan, setelah pada musim sebelumnya liga harus berjalan sepenuhnya bermaterikan pemain lokal imbas pandemi COVID-19.
Baca juga: Kristian Liem resmi perkuat Dewa United Surabaya untuk IBL musim 2022
Baca juga: RANS Basketball gaet mantan pelatih CLS untuk arungi IBL 2022
Saat menerima kunjungan Direktur IBL Junas Miradiarsyah di Denpasar, Senin, I Gusti berharap kehadiran kompetisi bola basket tertinggi Tanah Air itu dapat membantu meningkatkan sektor pariwisata di Pulau Dewata tersebut.
“Kami berharap hadirnya IBL nanti dapat membantu kebangkitan sektor pariwisata di Bali, khususnya kota Denpasar,” ujar I Gusti dilansir laman IBL di Jakarta, Senin.
Baca juga: Dewa United Surabaya boyong Xaverius Prawiro untuk IBL musim 2022
“Kota Denpasar didatangi IBL ini ibarat orang haus kekeringan lalu diberi air," kata dia menambahkan.
IBL musim kompetisi 2022 rencananya bakal kembali digelar di beberapa kota di Indonesia setelah pada kompetisi 2021, pandemi COVID-19 memaksa liga harus berlangsung dengan sistem gelembung di dua lokasi, yaitu Robinson Cisarua Bogor dan Mahaka Arena, Jakarta.
Denpasar menjadi salah satu kota yang masuk sebagai tuan rumah seri IBL tahun depan, dan dijadwalkan bergulir pada pertengahan Maret 2022.
Junas mengaku gembira dengan sambutan dan dukungan yang diberikan Wali Kota Denpasar. Menurut dia, Bali merupakan salah satu daerah pemasok pemain basket nasional. IBL 2022 di Bali juga disebut akan makin semarak karena Pulau Dewata kini memiliki klub Bali United.
Baca juga: Herman "comeback" bersama Dewa United di IBL musim 2022
“Kami gembira mendapat dukungan dan bisa bermain di Denpasar. Bali adalah salah satu daerah yang memiliki animo dan talenta basket yang luar biasa," kata Junas.
IBL 2022 akan diikuti oleh 16 tim yang merupakan jumlah terbanyak dalam sejarah kompetisi bola basket profesional Indonesia.
Keberadaan 16 tim peserta membuat musim reguler IBL 2022 akan diwarnai 176 pertandingan, meningkat dari 94 laga di musim sebelumnya.
Seturut rencana terakhir IBL 2022 akan kembali menghadirkan pemain asing untuk masing-masing tim dengan jumlah yang belum ditentukan, setelah pada musim sebelumnya liga harus berjalan sepenuhnya bermaterikan pemain lokal imbas pandemi COVID-19.
Baca juga: Kristian Liem resmi perkuat Dewa United Surabaya untuk IBL musim 2022
Baca juga: RANS Basketball gaet mantan pelatih CLS untuk arungi IBL 2022
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021
Tags: