Sampai November penerima dua dosis vaksin COVID-19 capai 74 juta orang
1 November 2021 18:16 WIB
Sekretaris Umum Daerah Aceh Taqwallah melakukan sosialisasi vaksinasi COVID-19 di Meulaboh, Aceh Barat, Senin (1/11/2021). ANTARA/HO-Dok. Pemkab Aceh Barat/aa.
Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 (Satgas) menyatakan warga Indonesia sudah menerima dua dosis vaksin COVID-19 sampai 1 November 2021 tercatat telah mencapai sebanyak 74.088.927 orang.
Berdasarkan data terbaru miliki Satgas COVID-19 yang diterima ANTARA di Jakarta pada Senin, Jumlah warga yang telah mendapatkan vaksin dosis kedua mengalami penambahan sebanyak 389.944 orang.
Sedangkan warga yang telah mendapatkan vaksin dosis pertama telah mencapai 120.052.587 orang, setelah mengalami kenaikan sebanyak 390.339 orang.
Untuk vaksin dosis ketiga yang saat ini baru diberikan kepada tenaga kesehatan, Satgas COVID-19 mencatat mengalami penambahan sebanyak 4.011 orang, menjadikan total tenaga kesehatan yang telah mendapatkan dosis ketiga mencapai 1.138.188 orang.
Lebih lanjut disebutkan bahwa pemerintah telah menargetkan 208.265.720 warga Indonesia untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) melalui dua dosis penyuntikan vaksin COVID-19.
Hingga hari Senin, Satgas COVID-19 mencatat kasus aktif di Indonesia turun sebanyak 399 kasus di seluruh Indonesia yang menyebabkan jumlah total kasus kini menjadi tersisa 11.919 kasus.
Walaupun demikian, jumlah orang yang terkonfirmasi terkena virus covid tipe SARS-CoV-2 terus mengalami penambahan sebanyak 403 kasus. Sehingga saat ini terdapat 4.244.761 orang yang positif COVID-19 di Tanah Air.
Kasus kematian akibat COVID-19 hingga hari ini juga masih mengalami kenaikan sebanyak 18 jiwa, sehingga pasien yang meninggal akibat COVID-19 di Indonesia mencapai 143.423 jiwa.
Indonesia mengalami penambahan jumlah pasien yang telah sembuh dari COVID-19 sebanyak 784 jiwa, sehingga total pasien sembuh saat ini menjadi 4.089.419 jiwa.
Sebanyak 203.816 spesimen dari beragam tes COVID-19 telah diperiksa, sedangkan 4.003 orang telah masuk ke dalam kategori suspek.
Baca juga: Jumlah calon penerima vaksin tahap 2 di Tulungagung membengkak
Baca juga: Penerima vaksin lengkap capai 66,31 juta jiwa penduduk Indonesia
Baca juga: Kemenko Ekonomi targetkan vaksinasi 100 persen warga hingga akhir 2021
Berdasarkan data terbaru miliki Satgas COVID-19 yang diterima ANTARA di Jakarta pada Senin, Jumlah warga yang telah mendapatkan vaksin dosis kedua mengalami penambahan sebanyak 389.944 orang.
Sedangkan warga yang telah mendapatkan vaksin dosis pertama telah mencapai 120.052.587 orang, setelah mengalami kenaikan sebanyak 390.339 orang.
Untuk vaksin dosis ketiga yang saat ini baru diberikan kepada tenaga kesehatan, Satgas COVID-19 mencatat mengalami penambahan sebanyak 4.011 orang, menjadikan total tenaga kesehatan yang telah mendapatkan dosis ketiga mencapai 1.138.188 orang.
Lebih lanjut disebutkan bahwa pemerintah telah menargetkan 208.265.720 warga Indonesia untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) melalui dua dosis penyuntikan vaksin COVID-19.
Hingga hari Senin, Satgas COVID-19 mencatat kasus aktif di Indonesia turun sebanyak 399 kasus di seluruh Indonesia yang menyebabkan jumlah total kasus kini menjadi tersisa 11.919 kasus.
Walaupun demikian, jumlah orang yang terkonfirmasi terkena virus covid tipe SARS-CoV-2 terus mengalami penambahan sebanyak 403 kasus. Sehingga saat ini terdapat 4.244.761 orang yang positif COVID-19 di Tanah Air.
Kasus kematian akibat COVID-19 hingga hari ini juga masih mengalami kenaikan sebanyak 18 jiwa, sehingga pasien yang meninggal akibat COVID-19 di Indonesia mencapai 143.423 jiwa.
Indonesia mengalami penambahan jumlah pasien yang telah sembuh dari COVID-19 sebanyak 784 jiwa, sehingga total pasien sembuh saat ini menjadi 4.089.419 jiwa.
Sebanyak 203.816 spesimen dari beragam tes COVID-19 telah diperiksa, sedangkan 4.003 orang telah masuk ke dalam kategori suspek.
Baca juga: Jumlah calon penerima vaksin tahap 2 di Tulungagung membengkak
Baca juga: Penerima vaksin lengkap capai 66,31 juta jiwa penduduk Indonesia
Baca juga: Kemenko Ekonomi targetkan vaksinasi 100 persen warga hingga akhir 2021
Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021
Tags: