Surveyor Indonesia dan Bureau Veritas serahkan SafeGuard Label ke IPB
31 Oktober 2021 08:51 WIB
Direktur Utama PT Surveyor Indonesia M. Haris Witjaksono (kiri) dan Rektor IPB University Prof Arif Satria (kanan) saat penyerahan sertifikat SafeGuard Label dari Surveyor Indonesia dan Bureau Veritas di Gedung Rektorat Andi Hakim Nasution, Kampus IPB Dramaga, Bogor, Jawa Barat. ANTARA/HO-Surveyor Indonesia
Jakarta (ANTARA) - BUMN Jasa Survei PT Surveyor Indonesia (Persero) dan Bureau Veritas (SIBV) menyerahkan SafeGuard Label kepada IPB University atas komitmen menerapkan protokol kesehatan (prokes) terkait COVID-19.
Direktur Utama PT Surveyor Indonesia (Persero), M. Haris Witjaksono mengatakan bahwa kesiapan IPB University dalam mengajukan audit menjadi bukti untuk memberikan rasa aman untuk kegiatan beraktivitas.
“Kesiapan IPB University dalam mengajukan audit ini berbanding lurus dengan komitmen Surveyor Indonesia dan SIBV untuk bersama memastikan bahwa setiap audit dijalankan dengan standar yang tetap terjaga tinggi, sehingga memberikan rasa tenang dan rasa percaya untuk melaksanakan produktivitas di kampus," kata M. Haris Witjaksono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.
SafeGuard Label diberikan kepada IPB University setelah audit yang berlangsung pada akhir awal September lalu.
“Label SafeGuard ini akan berlaku selama enam bulan ke depan atau hingga Maret 2022. Setelah itu, akan dilakukan audit ulang untuk melihat apakah penerapan masih secara konsisten dilaksanakan,” ujar M. Haris Witjaksono.
Dirut Surveyor Indonesia itu juga mengingatkan bahwa penerapan protokol kesehatan di ruang publik merupakan tanggung jawab bersama baik IPB University dan Surveyor Indonesia selaku penyedia jasa pemastian protokol COVID-19.
IPB University sebagai institusi Pendidikan di Indonesia ingin menunjukkan komitmen prokes yang baik dan mumpuni serta terus menjadikan sarana belajar aktivitas belajar mengajar yang aman untuk para Mahasiswa, Dosen, dan Civitas Akademika.
Rektor IPB University Prof Arif Satria menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas didapatkannya penghargaan ini.
“Saya menyampaikan terima kasih banyak atas kerja sama dan fasilitasi antara IPB University dan SIBV atas terselenggaranya atestasi SafeGuard label protokol COVID-19 di Kampus IPB Dramaga dan Gedung Dekanat Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Melalui satu standar pengakuan ini, pengguna dapat yakin bahwa IPB University aman untuk semua dan bebas dari penyebaran COVID-19,” kata Arif Satria.
Untuk diketahui, selama pelaksanaan audit tersebut SIBV melihat langsung bagaimana penerapan prokes di Kampus IPB University. Bahkan, metode mystery guest juga diterapkan oleh pihak SIBV agar melihat langsung penerapan protokol kesehatan di wilayah Kampus IPB.
Baca juga: Dorong layanan, Surveyor Indonesia sahkan kantor baru cabang Makassar
Baca juga: Erick Thohir fokuskan Surveyor Indonesia pada penerapan TKDN
Direktur Utama PT Surveyor Indonesia (Persero), M. Haris Witjaksono mengatakan bahwa kesiapan IPB University dalam mengajukan audit menjadi bukti untuk memberikan rasa aman untuk kegiatan beraktivitas.
“Kesiapan IPB University dalam mengajukan audit ini berbanding lurus dengan komitmen Surveyor Indonesia dan SIBV untuk bersama memastikan bahwa setiap audit dijalankan dengan standar yang tetap terjaga tinggi, sehingga memberikan rasa tenang dan rasa percaya untuk melaksanakan produktivitas di kampus," kata M. Haris Witjaksono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.
SafeGuard Label diberikan kepada IPB University setelah audit yang berlangsung pada akhir awal September lalu.
“Label SafeGuard ini akan berlaku selama enam bulan ke depan atau hingga Maret 2022. Setelah itu, akan dilakukan audit ulang untuk melihat apakah penerapan masih secara konsisten dilaksanakan,” ujar M. Haris Witjaksono.
Dirut Surveyor Indonesia itu juga mengingatkan bahwa penerapan protokol kesehatan di ruang publik merupakan tanggung jawab bersama baik IPB University dan Surveyor Indonesia selaku penyedia jasa pemastian protokol COVID-19.
IPB University sebagai institusi Pendidikan di Indonesia ingin menunjukkan komitmen prokes yang baik dan mumpuni serta terus menjadikan sarana belajar aktivitas belajar mengajar yang aman untuk para Mahasiswa, Dosen, dan Civitas Akademika.
Rektor IPB University Prof Arif Satria menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas didapatkannya penghargaan ini.
“Saya menyampaikan terima kasih banyak atas kerja sama dan fasilitasi antara IPB University dan SIBV atas terselenggaranya atestasi SafeGuard label protokol COVID-19 di Kampus IPB Dramaga dan Gedung Dekanat Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Melalui satu standar pengakuan ini, pengguna dapat yakin bahwa IPB University aman untuk semua dan bebas dari penyebaran COVID-19,” kata Arif Satria.
Untuk diketahui, selama pelaksanaan audit tersebut SIBV melihat langsung bagaimana penerapan prokes di Kampus IPB University. Bahkan, metode mystery guest juga diterapkan oleh pihak SIBV agar melihat langsung penerapan protokol kesehatan di wilayah Kampus IPB.
Baca juga: Dorong layanan, Surveyor Indonesia sahkan kantor baru cabang Makassar
Baca juga: Erick Thohir fokuskan Surveyor Indonesia pada penerapan TKDN
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021
Tags: