Sandiaga dukung ICAD XI untuk tumbuhkan harapan seniman tetap berkarya
30 Oktober 2021 23:26 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengunjungi Pameran ICAD XI di Kemang, Jakarta Selatan, Jakarta, Sabtu (30/10). ANTARA/HO-Kemenparekraf
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pihaknya mendukung pagelaran Indonesian Contemporary Art and Design (ICAD) XI untuk menumbuhkan harapan para seniman desain dan seni supaya tetap berkarya di tengah pandemi COVID-19.
Ia juga mengharapkan acara ini bisa menjadi media edukasi seni dan desain bagi masyarakat, khususnya generasi muda pegiat seni dan desain Indonesia.
“Saya berharap dengan diselenggarakannya acara ini akan meningkatkan inovasi dan kolaborasi serta jejaring antara seniman dan stakeholders (para pemangku kepentingan) yang selama ini telah terbangun dengan baik,” ucap dia saat mengunjungi Pameran ICAD XI di Kemang, Jakarta Selatan, Jakarta, Sabtu (30/10), sebagaimana dalam keterangan pers.
Baca juga: Kemenparekraf raih predikat informatif di Anugerah KIP 2021
Menparekraf juga menyampaikan apresiasi atas adanya kegiatan ini yang disebut sebagai salah satu pameran besar dengan mengkolaborasikan desain, seni, teknologi, hiburan, serta industri perhotelan yang mengangkat kearifan lokal khas tanah air.
Dia menilai beragam desain dan seni Indonesia memiliki potensi sangat besar untuk dikembangkan guna mendukung kemajuan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf). Sehingga, diharapkan agar mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Seperti diketahui, ICAD merupakan pameran yang menginisiasi kolaborasi industri desain, seni, teknologi, hiburan, dan perhotelan. Pameran ini melibatkan antara lain desainer interior, desainer grafis, fotografer, videografer, skenografi, pelukis, pematung, dan sutradara film.
Pada tahun ini, ICAD XI mengusung tema “publik” yang dilaksanakan dari 21 Oktober hingga 28 November 2021 di GrandKemang Jakarta.
Pagelaran ICAD XI dikatakan tak hanya akan berlangsung di venue utama (Grand Kemang Hotel Jakarta), tetapi juga berbagai lokasi (venue) dan merek (brand) yang dikurasi di #KEMANG12730 untuk merayakan desain dan seni yang unik dan khas Jakarta Selatan. Juga, akan menampilkan berbagai kegiatan publik, baik secara fisik maupun virtual yang dapat diakses melalui website resmi https://www.arturaicad.com.
ICAD XI disebut memperluas koneksi melalui kemitraan dinamis dengan lembaga-lembaga budaya lokal serta internasional, pers, dan berbagai bisnis terkait gaya hidup. Selain itu, juga bermitra dengan platform internasional bergengsi seperti Milan SuperDesign Show, La Biennale di Venezia, dan London Design Biennale.
Pameran ini akan dikonsentrasikan ke dalam beberapa kategori, yaitu In Focus (seniman dan desainer terkemuka dari Indonesia yang diundang), Artis Tamu (seniman dan desainer internasional yang diundang), Next Gen (seniman muda inovatif yang diundang), dan Open Submission.
Baca juga: Bagaimana gaya berwisata pada 2022?
Baca juga: Menparekraf tantang anak muda di Maluku Tenggara buka lapangan kerja
Ia juga mengharapkan acara ini bisa menjadi media edukasi seni dan desain bagi masyarakat, khususnya generasi muda pegiat seni dan desain Indonesia.
“Saya berharap dengan diselenggarakannya acara ini akan meningkatkan inovasi dan kolaborasi serta jejaring antara seniman dan stakeholders (para pemangku kepentingan) yang selama ini telah terbangun dengan baik,” ucap dia saat mengunjungi Pameran ICAD XI di Kemang, Jakarta Selatan, Jakarta, Sabtu (30/10), sebagaimana dalam keterangan pers.
Baca juga: Kemenparekraf raih predikat informatif di Anugerah KIP 2021
Menparekraf juga menyampaikan apresiasi atas adanya kegiatan ini yang disebut sebagai salah satu pameran besar dengan mengkolaborasikan desain, seni, teknologi, hiburan, serta industri perhotelan yang mengangkat kearifan lokal khas tanah air.
Dia menilai beragam desain dan seni Indonesia memiliki potensi sangat besar untuk dikembangkan guna mendukung kemajuan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf). Sehingga, diharapkan agar mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Seperti diketahui, ICAD merupakan pameran yang menginisiasi kolaborasi industri desain, seni, teknologi, hiburan, dan perhotelan. Pameran ini melibatkan antara lain desainer interior, desainer grafis, fotografer, videografer, skenografi, pelukis, pematung, dan sutradara film.
Pada tahun ini, ICAD XI mengusung tema “publik” yang dilaksanakan dari 21 Oktober hingga 28 November 2021 di GrandKemang Jakarta.
Pagelaran ICAD XI dikatakan tak hanya akan berlangsung di venue utama (Grand Kemang Hotel Jakarta), tetapi juga berbagai lokasi (venue) dan merek (brand) yang dikurasi di #KEMANG12730 untuk merayakan desain dan seni yang unik dan khas Jakarta Selatan. Juga, akan menampilkan berbagai kegiatan publik, baik secara fisik maupun virtual yang dapat diakses melalui website resmi https://www.arturaicad.com.
ICAD XI disebut memperluas koneksi melalui kemitraan dinamis dengan lembaga-lembaga budaya lokal serta internasional, pers, dan berbagai bisnis terkait gaya hidup. Selain itu, juga bermitra dengan platform internasional bergengsi seperti Milan SuperDesign Show, La Biennale di Venezia, dan London Design Biennale.
Pameran ini akan dikonsentrasikan ke dalam beberapa kategori, yaitu In Focus (seniman dan desainer terkemuka dari Indonesia yang diundang), Artis Tamu (seniman dan desainer internasional yang diundang), Next Gen (seniman muda inovatif yang diundang), dan Open Submission.
Baca juga: Bagaimana gaya berwisata pada 2022?
Baca juga: Menparekraf tantang anak muda di Maluku Tenggara buka lapangan kerja
Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021
Tags: