Bulu tangkis
Indonesia tanpa wakil pada final Denmark Open 2021
24 Oktober 2021 08:27 WIB
Arsip foto - Melati Daeva Oktavianti melihat ke samping pasangannya, Praveen Jordan dalam pertandingan penyisihan grup bulu tangkis ganda campuran saat mereka melawan Simon Wing Hang Leung dan Gronya Somerville dari Australia pada Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo, Jepang (24/7/2021). ANTARA/AFP/Pedro Pardo/aa.
Jakarta (ANTARA) - Indonesia dipastikan tanpa wakil pada babak final Denmark Open 2021 setelah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Tommy Sugiarto tumbang pada semifinal, Sabtu.
Praveen/Melati dan Tommy merupakan dua wakil Indonesia yang berhasil melaju ke semifinal.
Ganda putri andalan Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu sebelumnya terhenti pada babak perempat final. Demikian pula dengan tunggal putra Jonatan Christie yang memutuskan mundur dari pertandingan karena cedera.
Kekalahan itu kini harus diterima Praveen/Melati. Pasangan peringkat empat dunia tersebut sejatinya mampu mengamankan gim pertama dari pasangan Thailand Dechapol Puvaranukroh/Sapsiree Taerattanachai pada semifinal.
Namun Dechapol/Sapsiree memaksakan melanjutkan pertandingan menjadi rubber game usai menang 21-17 pada gim kedua.
Baca juga: Praveen/Melati gagal ke final Denmark Open
Baca juga: Tommy dijegal Momota pada semifinal Denmark Open
Pada gim penentuan, Praveen/Melati terlalu banyak membuang poin akibat kesalahan sendiri yang membuat mereka harus menelan kekalahan 20-22 dari Dechapol/Sapsiree.
“Di gim ketiga start kami kalah. Perolehan angka selalu tertinggal jauh. Di poin 18-20, kami bisa mengejar dan menyamakan kedudukan, 20-20. Sayang di poin krusial saya melakukan servis error menyangkut net. Sementara pengamatan Meli (Melati) juga gagal,” ujar Praveen.
Sementara itu, Tommy Sugiarto yang menjadi satu-satunya atlet non-pelatnas di Denmark Open itu tak mampu berbuat banyak saat berhadapan dengan tunggal putra nomor satu dunia asal Jepang, Kento Momota. Dia kalah dua gim langsung dengan skor 7-21, 12-21.
Pada partai final, Momota akan berjumpa unggulan kedua Denmark Viktor Axelsen, sedangkan Dechapol/Sapsiree bakal meladeni duet anyar Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Baca juga: PBSI pastikan Ginting dan Jonatan absen French Open akibat cedera
Baca juga: Marco Materazzi kini gemar bulu tangkis, idolakan Greysia Polii
Praveen/Melati dan Tommy merupakan dua wakil Indonesia yang berhasil melaju ke semifinal.
Ganda putri andalan Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu sebelumnya terhenti pada babak perempat final. Demikian pula dengan tunggal putra Jonatan Christie yang memutuskan mundur dari pertandingan karena cedera.
Kekalahan itu kini harus diterima Praveen/Melati. Pasangan peringkat empat dunia tersebut sejatinya mampu mengamankan gim pertama dari pasangan Thailand Dechapol Puvaranukroh/Sapsiree Taerattanachai pada semifinal.
Namun Dechapol/Sapsiree memaksakan melanjutkan pertandingan menjadi rubber game usai menang 21-17 pada gim kedua.
Baca juga: Praveen/Melati gagal ke final Denmark Open
Baca juga: Tommy dijegal Momota pada semifinal Denmark Open
Pada gim penentuan, Praveen/Melati terlalu banyak membuang poin akibat kesalahan sendiri yang membuat mereka harus menelan kekalahan 20-22 dari Dechapol/Sapsiree.
“Di gim ketiga start kami kalah. Perolehan angka selalu tertinggal jauh. Di poin 18-20, kami bisa mengejar dan menyamakan kedudukan, 20-20. Sayang di poin krusial saya melakukan servis error menyangkut net. Sementara pengamatan Meli (Melati) juga gagal,” ujar Praveen.
Sementara itu, Tommy Sugiarto yang menjadi satu-satunya atlet non-pelatnas di Denmark Open itu tak mampu berbuat banyak saat berhadapan dengan tunggal putra nomor satu dunia asal Jepang, Kento Momota. Dia kalah dua gim langsung dengan skor 7-21, 12-21.
Pada partai final, Momota akan berjumpa unggulan kedua Denmark Viktor Axelsen, sedangkan Dechapol/Sapsiree bakal meladeni duet anyar Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Baca juga: PBSI pastikan Ginting dan Jonatan absen French Open akibat cedera
Baca juga: Marco Materazzi kini gemar bulu tangkis, idolakan Greysia Polii
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021
Tags: