Jadi "charity partner", Konferensi PGS Indonesia gandeng Rumah Zakat
23 Oktober 2021 14:11 WIB
Tangkapan layat Konferensi Performance Growth Summit Indonesia (PGS Indonesia 2021) yang diselenggarakan secara daring di Jakarta, Selasa (19/10/2021). ANTARA/HO-PGS Indonesia)
Jakarta (ANTARA) - Konferensi bertajuk Performance Growth Summit Indonesia (PGS Indonesia 2021 menggandeng Rumah Zakat sebagai "charity oartner" dalam kegiatan itu.
"Konferensi ini diharapkan juga dapat menambah wawasan baru bagi para pelaku bisnis untuk menentukan strategi 'performance marketing' mana yang sesuai dalam meningkatkan performa bisnis mereka," kata CEO Interspace Indonesia, Prayudho Rahardjo yang menaungi ACCESSTRADE Indonesia dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.
Ia menjelaskan dalam rangka menghadirkan strategi "performance marketing" terbaik untuk pelaku bisnis, jaringan afiliasi marketing terkemuka ACCESSTRADE Indonesia menyelenggarakan acara konferensi tahunan itu kedua kalinya.
Karena kali ini masih dalam situasi pandemi COVID-19, konferensi yang mengusung tema "Performance Marketing Strategies for 2022 and Beyond" dilakukan secara daring, yang telah diselenggarakan pada Selasa (19/10) lalu.
Konferensi virtual ini terdiri atas beberapa aktivitas, yaitu sesi pembicara seperti pemaparan materi dan diskusi panel.
Kemudian, lalu sesi "networking", di mana para peserta dapat berinteraksi melalui video call, serta sesi pameran "booth" virtual yang diselenggarakan oleh para mitra.
PGS Indonesia 2021 dilaksanakan dengan membagi sesi pembicara menjadi dua ruangan virtual, yakni di ruangan 1 dibuka dengan diskusi panel pertama dengan topik "Building Connected Brand Experiences for a Post-Pandemic World" yang dibawakan oleh Fitria R. Hasbullah, Head of Business Development, Interspace Indonesia), Budiono Darmawan (Chief of Marketing, Ruparupa.com), Yogie Prasetia (Department Head E-Commerce, 3Second).
Dalam diskusi panel ini para panelis mengupas tuntas bagaimana penggunaan strategi "omnichannel" yang menyinergikan metode luar ruangan (luring) dan daring dalam pemasaran bisnis ritel di masa sebelum dan sesudah pandemi.
Sementara pada ruangan 2 dibuka oleh pemaparan materi yang disampaikan oleh Claire Cruz (Director of Client Services Asia, Aarki) yang membawakan topik mengenai "Mobile Programmatic Advertising: The Key to High Performing Ad Campaigns", yaitu strategi yang tepat dalam menggunakan iklan "mobile programmatic" untuk para pelaku bisnis.
Pada sesi terakhir atau penutup dibahas topik "ACCESSTRADE Influencer Talk: Proven Ways To Create and Earn Money Fast With Affiliate" yang dibawakan oleh Andhika Yudha, Social Media Influencer & Affiliate Marketer.
Menurut Andhika, "affiliate publisher" menjadi pekerjaan yang cukup fleksibel karena memberikan kebebasan dalam memilih produk untuk dipromosikan dan menyesuaikan dengan market yang ada.
Ia merekomendasikan untuk bergabung di jaringan affiliate marketing seperti ACCESSTRADE yang menyediakan banyak pilihan brand untuk dipromosikan oleh para affiliate publisher
ACCESSTRADE Indonesia yang telah dioperasikan Interspace Indonesia sejak 2013 berkomitmen akan terus membantu para advertiser (pengiklan) serta para publisher (penayang iklan) untuk meningkatkan performance dan return of investment (ROI).
Sebagai salah satu penyedia platform affiliate marketing berbasis cost-per-action (CPA), ACCESSTRADE yang merupakan jaringan terbesar di Jepang dan Asia Tenggara, yang berdiri tahun 1999 di Jepang dan telah berkembang di Indonesia, Thailand, Vietnam, Singapura dan Malaysia.
Baca juga: Sambut HUT RI, Rumah Zakat resmikan pusat krisis terdampak COVID-19
Baca juga: Strategi pemasaran digital bisa bantu UMKM tumbuh
Baca juga: BPKH-Rumah Zakat luncurkan Program Lumbung Padi dan ATM Beras
Baca juga: Rumah Zakat targetkan bantu 50.000 UMKM melalui dana wakaf
"Konferensi ini diharapkan juga dapat menambah wawasan baru bagi para pelaku bisnis untuk menentukan strategi 'performance marketing' mana yang sesuai dalam meningkatkan performa bisnis mereka," kata CEO Interspace Indonesia, Prayudho Rahardjo yang menaungi ACCESSTRADE Indonesia dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.
Ia menjelaskan dalam rangka menghadirkan strategi "performance marketing" terbaik untuk pelaku bisnis, jaringan afiliasi marketing terkemuka ACCESSTRADE Indonesia menyelenggarakan acara konferensi tahunan itu kedua kalinya.
Karena kali ini masih dalam situasi pandemi COVID-19, konferensi yang mengusung tema "Performance Marketing Strategies for 2022 and Beyond" dilakukan secara daring, yang telah diselenggarakan pada Selasa (19/10) lalu.
Konferensi virtual ini terdiri atas beberapa aktivitas, yaitu sesi pembicara seperti pemaparan materi dan diskusi panel.
Kemudian, lalu sesi "networking", di mana para peserta dapat berinteraksi melalui video call, serta sesi pameran "booth" virtual yang diselenggarakan oleh para mitra.
PGS Indonesia 2021 dilaksanakan dengan membagi sesi pembicara menjadi dua ruangan virtual, yakni di ruangan 1 dibuka dengan diskusi panel pertama dengan topik "Building Connected Brand Experiences for a Post-Pandemic World" yang dibawakan oleh Fitria R. Hasbullah, Head of Business Development, Interspace Indonesia), Budiono Darmawan (Chief of Marketing, Ruparupa.com), Yogie Prasetia (Department Head E-Commerce, 3Second).
Dalam diskusi panel ini para panelis mengupas tuntas bagaimana penggunaan strategi "omnichannel" yang menyinergikan metode luar ruangan (luring) dan daring dalam pemasaran bisnis ritel di masa sebelum dan sesudah pandemi.
Sementara pada ruangan 2 dibuka oleh pemaparan materi yang disampaikan oleh Claire Cruz (Director of Client Services Asia, Aarki) yang membawakan topik mengenai "Mobile Programmatic Advertising: The Key to High Performing Ad Campaigns", yaitu strategi yang tepat dalam menggunakan iklan "mobile programmatic" untuk para pelaku bisnis.
Pada sesi terakhir atau penutup dibahas topik "ACCESSTRADE Influencer Talk: Proven Ways To Create and Earn Money Fast With Affiliate" yang dibawakan oleh Andhika Yudha, Social Media Influencer & Affiliate Marketer.
Menurut Andhika, "affiliate publisher" menjadi pekerjaan yang cukup fleksibel karena memberikan kebebasan dalam memilih produk untuk dipromosikan dan menyesuaikan dengan market yang ada.
Ia merekomendasikan untuk bergabung di jaringan affiliate marketing seperti ACCESSTRADE yang menyediakan banyak pilihan brand untuk dipromosikan oleh para affiliate publisher
ACCESSTRADE Indonesia yang telah dioperasikan Interspace Indonesia sejak 2013 berkomitmen akan terus membantu para advertiser (pengiklan) serta para publisher (penayang iklan) untuk meningkatkan performance dan return of investment (ROI).
Sebagai salah satu penyedia platform affiliate marketing berbasis cost-per-action (CPA), ACCESSTRADE yang merupakan jaringan terbesar di Jepang dan Asia Tenggara, yang berdiri tahun 1999 di Jepang dan telah berkembang di Indonesia, Thailand, Vietnam, Singapura dan Malaysia.
Baca juga: Sambut HUT RI, Rumah Zakat resmikan pusat krisis terdampak COVID-19
Baca juga: Strategi pemasaran digital bisa bantu UMKM tumbuh
Baca juga: BPKH-Rumah Zakat luncurkan Program Lumbung Padi dan ATM Beras
Baca juga: Rumah Zakat targetkan bantu 50.000 UMKM melalui dana wakaf
Pewarta: Feru Lantara
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021
Tags: