Bandar Seri Begawan (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan, kerja sama ketenagakerjaan dengan Brunei Darussalam adalah bentuk kerja sama yang perlu dicontoh dan diterapkan di negara lain.

"Kerja sama tersebut bisa menjadi contoh yang baik, bukan saja dalam kerangka kawasan, melainkan juga pada tingkat dunia," kata Presiden Yudhoyono saat memberikan sambutan dalam jamuan santap malam kenegaraan di Istana Nurul Iman, Brunei Darussalam, Kamis malam.

Presiden mengatakan, kerja sama ketenagakerjaan dengan Brunei Darussalam adalah kerja sama yang saling menguntungkan, dan berguna bagi peningkatan kualitas hidup warga kedua negara.

Kepala Negara mengatakan, pemerintah Brunei telah memperlakukan warga negara Indonesia dengan baik.

"Atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia, saya mengucapkan banyak terima kasih atas diterimanya dengan baik saudara-saudara kami untuk bekerja di Brunei," kata presiden.

Yudhoyono berharap, kerja sama itu bisa memperkuat persahabatan kedua negara.

Selain dalam bidang ketenagakerjaan, pemerintah juga akan memperkuat kerja sama dalam berbagai bidang dengan Brunei Darussalam, antara lain pendidikan, kesehatan, pertahanan, investasi dan perdagangan, kebudayaan dan pariwisata, olahraga, serta kehutanan.

Khusus untuk kerja sama bidang kehutanan, Presiden Yudhoyono menegaskan, hal itu perlu dilaksanakan dengan sebaik-baiknya karena kedua negara berbatasan langsung dan memiliki hutan yang cukup luas.

"Hutan tropis yang menghampar hijau menghubungkan kedua negara kita," katanya.

Kedua negara, kata presiden perlu meningkatkan upaya pencegahan pembakaran hutan dan penghijauan.

Sementara itu, Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah juga menyambut baik kerja sama dengan Indonesia. Menurut dia, kedua negara sudah menjalin persahabatan cukup lama.

Kedua negara, katanya, memiliki sejumlah kesamaan. Hal itu bisa dijadikan modal untuk membangun dan memperbaiki kerja sama di berbagai bidang demi kesejahteraan bersama. (F008/Z002/K004)